Mohon tunggu...
Ram Tadangjapi
Ram Tadangjapi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Cuma senang menulis

Kutu Buku, Penggila Film, Penikmat Musik

Selanjutnya

Tutup

Film

Resensi Film Bad Samaritan (2018)

26 Mei 2019   20:18 Diperbarui: 13 Juni 2019   07:34 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

You... are fucking crazy! You know that... right?

Sean (Robert Sheehan) dan Derek (Carlitos Olivero) dua orang petugas parkir valet di sebuah restoran mewah, mereka berdua sangat bersemangat dalam menjalankan pekerjaan mereka sayangnya itu cuma sebuah modus untuk melancarkan aksi kejahatan yang mereka rancang. Secara rapi dan terselubung mereka melakukan pencurian di rumah pelanggan restoran tersebut saat para pelanggan sedang menikmati hidangan di restoran.

Suatu ketika Sean melakukan pencurian di sebuah rumah mewah milik Cale Erendreich (David Tennant) pelanggan restoran yang terkenal angkuh, saat mengumpulkan beberapa barang berharga di rumah tersebut secara tak sengaja ia menemukan Katie (Kerry Condon) yang disekap dalam keadaan terikat di kursi dirumah tersebut. Sean ingin menyelamatkan wanita tersebut namun saat mendengar informasi dari Derek bahwa Cale sudah akan meninggalkan restoran ia segera meninggalkan rumah tersebut tanpa menyelamatkan Katie namun ia berjanji akan segera menghubungi pihak kepolisian untuk menyelamatkan Katie.

Pasca peristiwa tersebut Sean dihantui rasa bersalah dan khawatir pada keadaan Katie apalagi ia menyaksikan jika pihak kepolisian tak berhasil menemukan Katie di rumah Cale karena Cale telah menyembunyikan Katie di sebuah tempat rahasia. Cale sendiri telah mengetahui aksi Sean dirumahnya karena itu ia menyusun strategi untuk mencegah Sean membocorkan semua yang ia lihat.

Cale mulai meneror kehidupan Sean melalui orang-orang terdekat Sean, bahkan Derek dibunuh oleh Cale sebagai bagian dari rencana untuk membuat Sean semakin tertekan. Sean harus berjuang sendirian untuk menyelamatkan dirinya sekaligus untuk membongkar kejahatan Cale karena pihak kepolisian dan FBI masih meragukan laporan yang ia buat.

Film arahan Dean Devlin ini sebenarnya cukup bagus membangun sense of thriller, perlahan-lahan unsur ketegangan merebak dalam setiap adegan secara sederhana, rapi, dan kuat. Sekitar lima belas menit di awal film memang film ini terkesan hanya menjadi film biasa-biasa saja namun setelah itu apalagi setelah Cale mulai mengejar Sean saat itulah sajian penuh ketegangan dimulai dan berhasil terjaga ritmenya hingga ke bagian ending.

Untuk urusan cerita disinilah yang membuat film ini kerepotan, skenario karya Brandon Boyce memiliki banyak lubang dalam plot cerita salah satunya adalah motif Cale menyekap Katie yang kurang terjelaskan. Untung saja ritme cerita plus unsur ketegangan cukup membantu menutupi kelemahan dan plot hole dalam film ini.

Tidak ada pemain berstatus bintang di film ini, namun semuanya tampil baik dan natural dalam menghidupkan karakter peranan mereka. David Tennant berhasil membuat karakter Cale sang jutawan sadis dan punya masalah kejiwaan begitu hidup begitu pula Robert Sheehan mampu menjadikan karakter Sean yang pemberontak, cenderung nekad, plus rapuh terlihat sangat meyakinkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun