Resensi Film Rabbit Hole (2010)

Why didn't He just make one, if He needed another Angel? He is God, after all.

Pasangan suami istri Howie (Aaron Eckhart) dan Becca (Nicole Kidman) sepintas lalu terlihat baik-baik saja, namun ternyata keduanya menyimpan depresi dan trauma yang membuat keduanya kehilangan arah. 

Mereka merasakan penderitaan di dalam bathin setelah anak semata wayang mereka tewas tertabrak mobil, meskipun kejadiannya sudah lama berlalu namun keduanya belum mampu melepaskan diri dari rasa depresi dan trauma yang mendalam.

Howie selalu mengajak Becca untuk menghadiri pertemuan grup konseling, namun Becky tidak mendapatkan ketenangan jiwa di grup itu bahkan dia semakin menyalahkan Tuhan karena peserta grup konseling lebih banyak bercerita soal ketuhanan. 

Nat (Dianne Wiest) ibu Becca juga sering memberikan nasihat bagaimana cara menghadapi musibah tersebut karena ia juga pernah merasakan kehilangan anak, lagi-lagi Becca menampik nasihat tersebut karena Becca menganggap kejadian yang menimpa ibunya tidak sebanding dengan apa yang ia alami.

Keadaan yang semakin tidak menentu terus mendera bathin Howie dan Becca, keduanya kemudian mencari cara sendiri untuk menenangkan bathin mereka. Becca secara kebetulan bertemu dengan Jason (Miles Teller) yang merupakan penabrak anak semata wayangnya, keduanya kemudian saling membuka diri tentang peristiwa tersebut sekaligus saling membantu untuk mengobati bathin mereka. Howie menjalin hubungan dengan Gabby (Sandra Oh) yang juga anggota grup konseling dan mengalami keretakan rumah tangga, Howie dan Gaby sebenarnya hanya mencari tempat pelarian untuk menghibur diri.

Howie menemukan ketenangan yang berbeda saat bersama Gaby, hal yang sama juga dirasakan Becca saat ada di dekat Jason. Keterikatan yang sangat berbahaya pada rumah tangga mereka sekaligus menempatkan Howie dan Becca dalam posisi dilematis untuk menentukan pilihan.

Nicole Kidman dan Aaron Eckhart (sumber: www.rogerebert.com)

Kehilangan orang yang sangat dicintai secara tiba-tiba memang berpotensi menimbulkan depresi yang bisa merusak jiwa, tema seperti ini bukan barang baru karena sudah berungkali diangkat ke layar perak. 

Film besutan aktor-sutradara John Cameron Mitchell ini mengangkat tema serupa dengan pendekatan yang lebih sederhana, tidak ada ledakan emosi yang berlebihan, alur cerita juga tetap terjaga ritmenya hingga akhir. Kalaupun ada kekurangan hanya pada bagian ending yang masih menyisakan beberapa pertanyaan.

Lagi-lagi Nicole Kidman menunjukkan kualitas aktingnya yang menawan, ekspresinya terlihat natural dalam menunjukkan emosinya, karakter Becca yang kuat diluar namun rapuh didalam terlihat begitu hidup berkat performa menawan dari aktris kelas Oscar ini. Berkat aktingnya lewat film ini Nicole Kidman berhasil masuk nominasi Best Actress di ajang Academy Awards tahun 2011.

Selain Kidman performa Aaron Eckhart juga tidak mengecewakan, ia tampil baik sebagai Howie yang mencoba tegar namun tak tahu caranya, memang ia tidak banyak porsi scene untuk menunjukkan guratan emosinya karena lebih banyak diberi dialog untuk memperlihatkan apa yang ia rasakan.