Hari Ketiga: Ulun Danu Beratan, Oleh-oleh Joger Dan Tanah Lot
Hari ketiga dimulai dengan perjalanan menuju ulun danu beratan Ulun Danu Beratan, sebuah pura cantik yang berada di tepi Danau Beratan, Kabupaten Tabanan, Bali. Ketika sampai, mereka disambut dengan udara sejuk pegunungan dan pemandangan danau yang tenang. Pura Ulun Danu Beratan terkenal sebagai salah satu ikon wisata Bali dengan arsitektur khas yang tampak melayang di atas air dan dikelilingi pegunungan.
saya dan teman2 menghabiskan waktu dengan menjelajahi area sekitar pura, mengambil foto, dan mendengarkan penjelasan dari pemandu tentang sejarah dan nilai budaya pura ini. Mereka juga belajar mengenai pentingnya Ulun Danu Beratan sebagai tempat pemujaan untuk Dewi Danu, yang dianggap sebagai dewi air dan kesuburan oleh masyarakat setempat.
setelah dari ulun danu kita lanjut perjalanan ke joger
Setelah puas di Ulun Danu Beratan, mereka melanjutkan perjalanan ke Joger, yang terkenal sebagai “pabrik kata-kata” di Bali. Di sini, para siswa diberi kesempatan untuk berbelanja oleh-oleh dan membaca kata-kata lucu serta inspiratif yang ditampilkan di dinding dan kaos Joger.
saya sangat antusias memilih barang-barang khas Joger seperti kaos dengan desain unik, gantungan kunci, dan cenderamata lainnya yang penuh dengan kata-kata lucu khas Bali. Mereka juga belajar tentang sejarah Joger dan bagaimana bisnis ini berkembang menjadi salah satu ikon oleh-oleh khas Bali.
dan setelah itu kita melanjutkan perjalanan menuju tanah lot
Tanah Lot terkenal sebagai salah satu pura ikonik di Bali yang terletak di atas batu karang besar di tepi laut. Ketika sampai di sana, pemandangannya sungguh menakjubkan. Kami berjalan di sekitar pura sambil mendengarkan penjelasan pemandu tentang sejarah pura ini dan pentingnya bagi umat Hindu di Bali. Setelah itu, kami menikmati indahnya matahari terbenam di Tanah Lot. Saat matahari mulai tenggelam di cakrawala, suasana terasa sangat magis, membuat kami terkagum-kagum.
Hari Keempat: Oleh-Oleh dan Perjalanan Pulang
Di hari terakhir, kami mengunjungi pusat oleh-oleh khas Bali. Di sini, kami membeli berbagai macam barang seperti kaos Bali, kerajinan tangan, hingga makanan ringan khas Bali seperti pie susu dan kacang Bali. Kami juga sempat mencoba kopi luwak yang terkenal dan bercakap-cakap dengan beberapa penduduk lokal tentang proses pembuatan kopi ini. Rasanya benar-benar unik dan berbeda dari kopi biasanya.
Setelah selesai berbelanja, kami menuju bus untuk kembali pulang. Di perjalanan menuju surabaya, suasana terasa campur aduk. Ada rasa senang karena banyak pengalaman dan kenangan baru yang kami dapatkan, namun juga ada sedikit kesedihan karena harus meninggalkan keindahan Bali.