Tidak ada percakapan lagi di antara mereka, sambil menikmati angin sepoy-sepoy selen dan azrael hanya melihat orang-orang yang berlalu lalang di depan mereka.
"Azrael kau pasti sudah tau aku menyukai bintang"
"satu kelas juga tau kau meyukai bintang len"
"menurut azrael siapa bintang itu?"
"Anak bahasa yang ganteng itu bukan? Atau mungkin anak kelas IPA tiga? Benarkan?"
"ck salah anjir, kau benar-benar tidak tau?"
"sejujurnya kami bertiga sangat ingin tau siapa bintang itu, tapi kau sangat pintar menyembunyikan identitasnya"
"padahal sudah ku kasih banyak kode tapi dia tidak mengerti dari dulu" gumam selen menunduk lesu.
"Aku akan memberitahu kalian bertiga jika aku sudah siap dan tidak memiliki halangan"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H