Mohon tunggu...
Putri Isabel Raditya Rofiq
Putri Isabel Raditya Rofiq Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Ilmu Komunikasi, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

Mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Malang

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Tips sederhana menjadi Penyiar bagi pemula

17 Desember 2022   17:24 Diperbarui: 17 Desember 2022   17:33 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Radio Announcer atau biasa kita kenal dengan sebutan penyiar radio ini sendiri merupakan profesi yang dimana kita bertugas untuk menyiarkan segala informasi dan juga hiburan-hiburan terbaru atau yang sedang trend di kalangan masyarakat dan juga pendengar kita saat ini. Akhir-akhir ini banyak sekali kaula muda yang berminat ingin menggeluti profesi ini, karena radio sendiri sekarang target audience utamanya sudah banyak menggunakan anak-anak muda. 

Saya sendiri juga sekarang sedang menggeluti profesi ini, meskipun hanya di dalam lingkup kampus tempat saya belajar. Awal Mula saya masuk dan belajar penyiaran ini sejak saya masih berada di semester 2 kuliah saya, hingga semester 5 sekarang saya masih menggelutinya. Oleh karena itu saya ingin berbagi sedikit tips menjadi penyiar yang sudah saya pelajari sejauh ini.  

Menjadi seorang penyiar radio bukanlah hal mudah, mungkin kita sebagai pendengar merasa bahwa melakukan hal seperti itu adalah hal yang hampir semua orang mampu untuk melakukannya. Tetapi di lapangan saat kita menjadi penyiar itu tentunya memiliki rintangannya sendiri, yang bahkan mungkin belum terbayang oleh kita sebelumnya. 

  • Hal utama yang perlu kita lakukan yakni mempelajari smiling voice, apa itu smiling voice?. Smiling voice sendiri yakni merupakan suara yang kita keluarkan agar terdengar senang dan penuh dengan kegembiraan, karena kita sebagai seorang penyiar harus bisa menaikkan mood pendengar kita menjadi lebih baik. Meskipun yang terdengar hanyalah suara kita, akan tetapi hal itu sangatlah berpengaruh.
  • Berikutnya yang perlu kita pahami juga yakni tempo dan pembawaan. Selain smiling voice tadi kita juga harus konsisten dengan tempo dan juga pembawaan kita dalam menyiarkan info yang ada agar bisa diterima oleh pendengar secara mudah. Tentunya tempo dan pembawaan yang kita gunakan pastinya harus dengan semangat dan penuh energi, tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat yang penting pengolahan katanya pas dan jelas.
  • Lalu poin ketiga yakni pemilihan informasi atau topik pembahasan yang nantinya akan kita sampaikan ke para pendengar kita, setiap radio pastinya mempunyai kebijakannya masing-masing dalam pemilihan topik atau informasi yang akan disiarkan. Tapi yang pastinya karena radio juga merupakan salah satu media informasi maka alangkah baiknya tidak menjurus terlalu dalam ke topik yang sensitif, seperti personal hingga politik pemerintahan. Karena radio sendiri merupakan sarana hiburan yang diperdengarkan untuk menaikkan mood dan juga suasana pendengar menjadi lebih senang dan bahagia. 
  • Poin terakhir merupakan hal yang paling penting, yakni mood dan perasaan kita sendiri. di dalam dunia kerja tentunya kita di tuntut harus profesional, sama halnya di dunia kepenyiaran radio ini yang di mana kita dituntut harus terus menjaga mood kita stabil dan tidak membawa persoalan lain di saat sedang melakukan siaran. karena dari suara yang kita perdengarkan nantinya akan mempengaruhi kenyamanan dari para pendengar kita. mungkin itu merupakan salah satu hal terberat yang di alami oleh para penyiar radio, karena harus selalu tersenyum dan memiliki mood yang baik.

Mungkin itu saja beberapa tips diatas yang saya pribadi bagikan semoga bisa bermanfaat kedepannya buat kalian pemula yang ingin menggeluti profesi sebagai penyiar radio. Karena kebetulan juga saya merupakan penyiar radio yang masih akan terus belajar. Jika ada kekurangan atau tambahan dari teman-teman sekalian bisa tulis di kolom komentar dibawah yaaa. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun