Mohon tunggu...
Muhammad Naufal Abiyyu
Muhammad Naufal Abiyyu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

salam kenal saya mahasiswa ilmu komunikasi di universitas trunojoyo madura

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Trend Fashion Laki-Laki Dalam Pembentukan Identitas Gender Di Era Modern

8 Januari 2025   18:22 Diperbarui: 8 Januari 2025   18:22 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Anggapan warga terhadap fungsi cara berpakaian dalam bukti diri gender pria alami transformasi bersamaan berkembangnya tren cara berpakaian. Di masa yang lampau, cara berpakaian dikira selaku domain wanita, sedangkan pria diharapkan buat melindungi penampilan mereka senantiasa simpel serta maskulin. Tetapi, dikala ini, terus menjadi banyak orang yang menyadari kalau cara berpakaian berguna untuk mengekspresikan identitas diri, tercantum untuk pria. Perihal ini menghasilkan uraian baru jikalau mode tidak memahami batas gender.

Media sosial memainkan kedudukan berarti dalam pergantian anggapan ini. Influencer serta tokoh publik yang mengekspresikan diri lewat cara berpakaian sudah sadar akan pentingnya keberagaman dalam style berpakaian. Banyak dari kalangan muda yang termotivasi oleh style ini serta mulai mengeksplorasi opsi berpakaian mereka sendiri. Dengan memberikan pengalaman serta pemikiran mereka secara online, mereka membangun komunitas yang menunjang serta memahami keberagaman.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, tren fashion pria tidak hanya berfungsi sebagai sarana untuk mengekspresikan diri, tetapi juga sebagai alat untuk menantang dan meredefinisi stereotip gender yang ada. Dengan dukungan dari media sosial dan para influencer, perubahan ini dapat terus berkembang, menciptakan lingkungan yang lebih terbuka dan fleksibel dalam memahami identitas gender. Melalui penelitian ini, diharapkan dapat memberikan wawasan lebih mendalam mengenai hubungan antara fashion dan identitas gender, serta mendorong masyarakat untuk lebih menghargai keberagaman dalam cara berpakaian pria.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun