Mohon tunggu...
Cahya Sinta Dewi
Cahya Sinta Dewi Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - 2021C-Bimbingan dan Konseling-070

Mahasiswa Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Surabaya Kelas : 2021 C Nim : 210010014070

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Telaah Kurikulum yang Ditawarkan Pemerintah di Masa Pandemi Covid-19

1 Juni 2022   20:33 Diperbarui: 4 Juni 2022   19:42 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


3. Kurikulum Merdeka Belajar (Kurikulum Prototype)
Kurikulum Merdeka Belajar atau kurikulum prototype dimana kurikulum ini merupakan upaya untuk menghidupkan kembali pergerakan pendidikan dari kepurukan akibat adanya berbagai krisis dan problematika pendidikan di Indonesia. Kurikulum yang berfokus pada pencapaian hasil konkret yang ditentukan (pengetahuan yang berorientasi pada hasil, 

kemampuan dan perilaku) dengan proses yang melibatkan penataan kurikulum, penilaian, dan praktik pelaporan dalam pendidikan yang mencerminkan pencapaian pembelajaran dan penguasaan tingkat tinggi daripada akumulasi kredit (Suryaman,2020). 

Kurikulum prototipe secara general adalah menjadi salah satu langkah untuk mewujudkan tujuan pemerintah mencerdaskan kehidupan bangsa melalui sistem pendidikan nasional harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi 

manajemen pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global sehingga perlu dilakukan pembaharuan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan Sistem Pendidikan Nasional (Faiz et al., 2022)

Kurikulum dikatakan efektif jika dapat berinteraksi secara tepat dengan kompetensi guru. Interaksi ini mampu memfasilitasi kinerja guru, membantu siswa dalam mengukur pengalaman belajar yang sesuai dengan kebutuhannya dan memproduksi outcome pendidikan yang diharapkan. Karakteristik awal kurikulum seperti tujuan nasional, isi mata pelajaran, sumber dan teknologi pendidikan 

dapat dijadikan dasar sebagai kurikulum sekolah. Evaluasi Efektivitas kurikulum dapat meliputi proses dan outcomes seperti kinerja guru, serta hasil dan pengalaman belajar siswa. Variable yang dapat dimanipulasi, diubah, atau dikembangkan oleh peneliti dapat memperbaiki kinerja guru dan outcomes sekolah, serta pengalaman belajar siswa adalah variabel yang erat hubungannya dengan efektivitas kurikulum dan kompetensi guru.

DAFTAR PUSTAKA

Aisyah. (2019). Jurnal basicedu. Jurnal basicedu, 3(2), 524--532.
Alam, S. (2022). Kurikulum Prototipe. Mediaindonesia.Com. https://mediaindonesia.com/opini/461869/kurikulum-prototipe
Denda Suryadien ddk. (2022). Rencana Implementasi Kurikulum Prototipe Pada Masa Pandemi Covid-19 di Indonesia. Jurnal PGMI Universitas Garut, 01(01), 27--34. https://journal.uniga.ac.id/index.php/pgmi/article/view/1754
Faiz, A., Parhan, M., & Ananda, R. (2022). Paradigma Baru dalam Kurikulum Prototipe. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(1), 1544--1550. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i1.2410
Pendidikan, J., Anak, I., & Dini, U. (2022). A s - S A B I Q U N. 4, 115--131.
Ramadhan, A. H., Fadillah, H., Khaliza, R., & Nasution, I. (2022). Penerapan Kurikulum Darurat sebagai Strategi Pendidikan dalam Kondisi Pandemic Covid-19. 6(1), 401--407.
Sekolah, K., Dalam, D., Kurikulum, M., & Untuk, P. (2022). Sosiologi. X, 175--184.
Suryaman, M. (2020). Orientasi Pengembangan Kurikulum Merdeka Belajar. Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra, 1(1), 13--28. https://ejournal.unib.ac.id/index.php/semiba/article/view/13357 
=========================================

Artikel Telaah Kurikulum

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun