Mohon tunggu...
Rukmana Tea
Rukmana Tea Mohon Tunggu... Editor - Belajar Tanpa Batas

Jangan jadi orang yang merugi, karena penyesalan di hari akhir tidak akan berarti..

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

19 Tahun Fogoromas Bersatu dalam Kepedulian

3 Oktober 2021   23:43 Diperbarui: 3 Oktober 2021   23:48 1351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Acara syukuran HUT ke-19 Fogoromas Jakarta di kantor Sekretariat Jl. Tanah Abang I, Jakarta Pusat, Rabu (29/9/2021)Foto:dok.Fogoromas

Jakarta - Bagi masyarakat maupun perantau asal Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, nama Fogoromas (Forum Gotong Royong Masyarakat Sambas) telah menjadi simbol pemersatu. Kiprahnya selama 19 tahun, telah membuktikan bahwa organisasi ini hadir menjadi rumah bersama untuk bergotong royong dengan satu niatan saling peduli tanpa melihat perbedaan.

Suka dan duka selama 19 tahun telah dilalui bersama oleh semua yang tergabung dalam Fogoromas lintas generasi. Hingga kini, mereka yang tergabung dalam perkumpulan ini tetap solid bersatu untuk melanjutkan visi dan misi mulia menebarkan kebajikan baik di kampung halaman maupun di perantauan.

Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas

Tak hanya dalam kegiatan sosial, Fogoromas juga namanya tetap harum di kampung halaman berkontribusi membantu pemerintah, khususnya Pemerintah Kabupaten Sambas. Tak pernah terbawa arus politik lokal, bendera Fogoromas tetap berkibar mengemban tugas sosial kemanusiaan. Tetap mendukung siapapun yang memimpin Kabupaten Sambas untuk membawa kesejahteraan masyarakat. 

Dalam bidang olahraga khususnya sepak bola, sebelum masa pandemi Covid-19 rutin menggelar turnamen Fogoromas Cup.

"Banyak suka dan duka kita lalui bersama selama 19 tahun Fogoromas berdiri, yang namanya dinamika tentunya pasti ada, namanya juga berorganisasi, namun semua itu bukanlah kendala jika kita semua telah kembali menyamakan pandangan bahwa kita di Fogoromas adalah keluarga besar yang telah dipersatukan Tuhan Yang Maha Esa untuk bersama-sama peduli satu sama lain, kebersamaan adalah kekuatan kita," ujar Ketua Umum Fogoromas Jakarta Budianto Sugianto, saat acara HUT ke-19 Fogoromas di kantor Sekretariat, Jl. Tanah Abang I, Jakarta Pusat, Rabu (29/9/2021).

Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas

Meski dirayakan secara sederhana dengan menerapkan protokol kesehatan, acara HUT ke-19 Fogoromas tetap terasa istimewa. Semua yang hadir bersyukur masih diberikan kesehatan di masa pandemi Covid-19.

Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas

"Selama pandemi Covid-19 kita tetap jalan mengadakan kegiatan bakti sosial, seperti pembagian masker, sembako dan lain-lain yang tujuannya membantu masyarakat terdampak ekonomi di masa pandemi. Tentunya semua kegiatan kita menerapkan prokes mendukung pemerintah dalam penanggulangan Covid-19," tutur Budianto, yang dikenal aktif dalam kegiatan sosial.

Rekor Dunia

Fogoromas mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI)/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI)/Foto:dok.Fogoromas
Satu hal yang membanggakan pada tahun 2021, Fogoromas mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Perkumpulan ini tercatat sebagai pemrakarsa dan penyelenggara pemberian Pin emas panjang umur kepada orang tua atau lansia terbanyak di dunia. Penghargaan tersebut disampaikan langsung oleh penggagas MURI, Jaya Suprana, secara virtual di Jakarta, Sabtu (20/2/2021) lalu.

Fogoromas mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI)/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI)/Foto:dok.Fogoromas

Bagi pengurus Fogoromas, penghargaan MURI ini bukan sebatas soal prestasi semata, namun dapat menjadi motivasi dan menginspirasi generasi muda bahwa memuliakan orang tua adalah wajib hukumnya.


"Apapun agama dan keyakinan yang kita anut, memuliakan orangtua itu hukumnya wajib. Sebagai bentuk penghormatan kami di Fogoromas sejak tahun 2014 hingga tahun 2021, kita memberikan Pin emas kepada para lansia yang berusia di atas 83 tahun," ungkap Budianto.

Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas

"Panjang umur adalah anugerah yang diberikan Yang Maha Kuasa, untuk itu kita harus senantiasa bersyukur masih diberikan kesehatan, dan umur panjang. Kami di Fogoromas ingin memberikan cinta kasih kami kepada para orang tua sekaligus pembelajaran bagi generasi penerus di masa mendatang," sambung pria yang dikenal sukses memimpin Koperasi Pedagang Pasar (Koppas) Ciracas

Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas

Hal senada dikatakan Sekjen Fogoromas Taryono (Djong Tet Lin). Ia menegaskan Fogoromas akan terus berkomitmen membantu sesama, khususnya masyarakat Kabupaten Sambas.

"Termasuk di masa pandemic Covid-19 kami terus bergerak mengadakan bakti sosial untuk membantu masyarakat terdampak ekonomi di Kabupaten Sambas serta di Jakarta dan sekitarnya. Kita juga aktif mensosialisasikan vaksinasi dan pentingnya menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19," tuturnya.

Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas

"19 tahun kami ada, kami akan terus menjaga semangat menjadikan Fogoromas sebagai rumah bersama masyarakat asal Sambas, dan bermanfaat bagi anggota maupun masyarakat, termasuk berkontribusi dalam pembangunan di kampung halam serta tentunya Indonesia tercinta yang senantiasa mengamalkan nilai-nilai Pancasilan," tambah Taryono.

Fogoromas membantu pembangunan Gereja Katolik St.Katharina di Kec.Sajingan Besar, Kab.Sambas/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas membantu pembangunan Gereja Katolik St.Katharina di Kec.Sajingan Besar, Kab.Sambas/Foto:dok.Fogoromas

Wakil Ketua bidang Organisasi dan Kepemudaan Fogoromas Liong Kong Sui, mengaku bersyukur berada dalam keluarga besar Fogoromas. Ia pun bertekad sepenuh hati bersama para senior untuk menjalankan visi misi perkumpulan.

"Salam hormat para senior, Pak Budianto selaku Ketua Umum dan para pengurus Fogoromas yang luar biasa, terima kasih atas bimbingannya. Fogoromas yang sama-sama kita banggakan dan cintai ini harus tetap ada, kita jaga semangatnya agar dapat bermanfaat bagi sesama khususnya masyarakat asal Kabupaten Sambas. Rasa senasib sepenanggungan di perantauan telah menyatukan kita dan tentunya kita tetap mencintai kampung halaman," ucap Liong Kong Sui.

Fogoromas membantu renovasi rumah milik ibu Lie Siu Lang (61) di Dusun Sekarang, Desa Kartiasa, Kec. Sambas/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas membantu renovasi rumah milik ibu Lie Siu Lang (61) di Dusun Sekarang, Desa Kartiasa, Kec. Sambas/Foto:dok.Fogoromas

Hal senada dikatakan Ku Chiung Cung, Wakil Ketua II bidang Sosial dan Humas. Selama 19 tahun Fogoromas telah menjadi rumah bersama bagi masyarakat asal Kabupaten Sambas untuk mengemban misi mulia dan bergotong royong bersama dalam bidang sosial.


"Semoga di usia yang 19 tahun ini, kita semakin kompak bersatu dan organisasi kita dapat bermanfaat baik bagi anggota maupun masyarakat. Terima kasih atas semua kebersamaan yang telah sama-sama kita lalui, Fogoromas tetap jaya...! Salam sehat untuk kita semua," katanya Ku Chiung Cung penuh semangat didampingi Chin Kim Fui Wakil Ketua III bidang Kesenian.

Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas Peduli/Foto:dok.Fogoromas

Li Siat Ha, Bendahara Fogoromas turut menambahkan bahwa salah satu faktor organisasinya tetap solid selama 19 tahun tak terlepas dari semangat kepedulian untuk bersama-sama bergotong royong satu sama lain. Semua bergerak memberikan kontribusi demi menjalankan visi misi, khususnya sosial kemanusiaan.

"Banyak sudah yang kami lakukan, selain agenda yang sudah ditetapkan seperti soal kedukaan, membantu masyarakat terdampak bencana dan kegiatan sosial lainnya. Terima kasih kepada para donator yang terus mendukung kegiatan sosial Fogoromas, termasuk pemikiran menjadikan organisasi lebih baik," ucapnya.

Fogoromas peduli di masa pandemi Covid-19/Foto:dok.Fogoromas
Fogoromas peduli di masa pandemi Covid-19/Foto:dok.Fogoromas

Wanita yang dikenal ramah ini mengaku bangga menjadi bagian dari keluarga besar Fogoromas.

"Selamat ulang tahun Fogoromas yang ke-19, semoga kita dapat terus bersama-sama menebarkan kebajikan di Fogoromas yang sama-sama kita cintai ini hingga anak cucu kita mendatang," kata Li Siat Ha.

Foto:dok.Fogoromas
Foto:dok.Fogoromas

Apresiasi datang dari anggota DPR-RI Darmadi Durianto yang menghadiri acara HUT ke-19 Fogoromas. Menurutnya, Fogoromas Jakarta menjadi salah satu contoh perkumpulan perantau asal Kalimantan Barat yang menunjukkan semangat gotong royong dalam menjalankan visi misi organisasi. Hal ini sejalan dengan pengamalan nilai-nilai Pancasila.

"Selamat ulang tahun Fogoromas yang ke-19. Semoga semakin kompak bersatu untuk terus menebarkan kebajikan, cinta kasih membantu sesama, dan berkontribusi aktif dalam pembangunan sebagai bentuk kecintaan terhadap negeri kita tercinta Indonesia," ucapnya.(AR)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun