Saya akan Sharing sedikit tentang pengalaman saya ketika berada di zona nyaman, Pada awalnya saya ikut ekskul selama mungkin 12 tahun dari saya Sd. Awalnya hanya mencoba karena saya sejatinya penakut tetapi lama kelamaan malah menjadi zona nyaman yang susah dilepaskan di kehidupan saya sampai pernah kepikiran bahwa saya akan selamanya di lingkungan pramuka tersebut.Â
Ketika saya kelas 12 dan sudah mulai memikirkan masa depan saya baru sadar bahwa saya harus keluar dari zona nyaman saya untuk mencari jati diri sesungguhnya.Â
Pramuka bukanlah merugikan bagi saya malahan sangat bermanfaat karena telah mengubah karakter dan juga pengetahuan saya tentang organisasi. Tetapi pas saya sudah mulai sadar akan masa depan dan realitas kehidupan saya berkata kepada diri saya sendiri bahwa hidup saya tidak bisa monoton terus harus ada perubahan dan keluar dari zona nyaman, setelah itu saya memutuskan untuk berhenti atau mulai membiasakan hidup tanpa pramuka.Â
Dari sini ada yang saya pahami bahwa keluar dari zona nyaman itu sangatlah susah dan semua orang pasti menyepakati bahkan ada sebagian orang zona nyaman sudah menjadi karakter yang sanglah susah untuk dilepaskan.
Zona nyaman kerap membuat kita tidak berkembang karena wawasan yang sempit dan anggapan bahwa kehidpan hanyalan sebagai lingkungan zona nyaman. Zona nyaman ini nantinya akan menjadi sebuah benteng penghalang untuk kita mencapai keinginan yang kita impikan.Â
Sebuah sikap yang negative seperti ragu, takut mencoba inovasi baru, merasa ketergantungan dan yang paling berbahaya adalah merasa cukup puas dengan apa yang telah dicapai yang mengakibatkan kita akan ketertinggalan dari proses perkembangan dunia yang semakin cepat.
Contoh dari hal tersebut terjadi pada Yahoo, Blueberry, Blackbarry yang dulu pada masa jayanya merasa cukup aman sehingga tidak ada perubahan dan sekarang tersaingi oleh yang lain yang sudah lebih canggih dan modern.Â
Sikap yang ditonjolkan oleh seseorang yang tidak mau keluar dari zona nyaman yaitu kurang terbuka terhadap perubahan, minim inovasi, dan ketergantungan. Kita sebagai manusia hidup di dunia yang sangatlah cepat akan perubahan, bisa jadi kemarin terkenal besoknya bisa langsung padam tergantingan oleh yang lebih terkanal.Â
Maka dari itu kita sebagai manusia harus lebih peka akan perubahan jangan berlarut larut dalam sesuatu. Saya setuju jika ada sebagian orang yang beranggapan bahwa keluar dari zona nyaman sulit, sulit bukan berarti tidak bisa. Ketika sesorang ingin mencapai sebuah impian atau keinginan maka keluarlah dari zona nyaman.Â
Diperlukan sebuah usaha dan niat yang kuat yang mendukung untuk kita keluar dari zona nyaman tersebut. Ada beberapa tips untuk keluar dari zona nyaman diantaranya:
- Harus adanya niat dan motivasi kuat untuk keluar dari zona nyaman
Keluar dari suatu keadaan yang telah membuat kita nyaman itu tidak menyenangkan diperlukan suatu motivasi sangat kuat untuk itu. Contohnya ketika kamu dari karakter yang pemalas yang mempunyai keinginan untuk sukses, meskipun ada kemungkinan untuk kamu sukses dengan sifat malas tersebut namun sangatlah kecil.Â
Kita tidak bisa dalam satu hari , ataupun satu minggu karena menciptakan kebiasaan baru menguras sangat energy yang dimana banyak halangan entah itu game dan lain lain. Diperlukan niat dan motivasi diri yang kuat, tanyakan pada diri kamu sendiri kenapa kamu harus berubah.
- Harus adanya paksaan terhadap diri
Tips yang kedua ada kaitan nya dengan yang pertama karena dengan adanya motivasi yang kuat kita akan memaksakan diri untuk keluar dan paksaan untuk membuat lingkungan baru tersebut nyaman dengan diri kita.Â
Bukan lah hal yang mudah untuk memaksakan diri kita untuk berbuat hal yang tidak kamu sukai atau asing di kehidupan. Paksaan ini akan menjadi karakter karena sejatinya kita tidak bisa langsung nyaman terhadap sesuatu tanpa adanya pendekatan dan pendekatan itu membutuhkan pengorbanan dan paksaan.
Tips diatas merupakan tips yang sudah saya terapkan dan terbukti cocok untuk semua orang karena pada dasarnya sebuah perubahan akan terjadi jika diri kita ingin berubah, kita tidak bisa mengkhayal sukses tanpa adanya sebuah proses dan juga kita tidak bisa berkembang tanpa adanya paksaan untuk berkembang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H