Mohon tunggu...
Kinanti Kharisma Laily
Kinanti Kharisma Laily Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Bimbingan dan Konseling

Universitas Negeri Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis 3 Pendekatan Kepribadian Manusia Menurut Teori Humanistik

15 Desember 2023   15:00 Diperbarui: 15 Desember 2023   15:19 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa yang dimaksud Teori Kepribadian?

Teori kepribadian adalah studi yang mempelajari mengenai kepribadian dan jenisnya dalam diri manusia. Dengan mempelajari studi ini dapat digunakan untuk menunjukkan perbedaan yang ada pada masing-masing individu karena adanya dorongan psikologis. Sedangkan, kepribadian sendiri dapat dikatakan sebagai cara seseorang untuk berpikir, berperilaku, dan merasakan sesuatu. Kepribadian akan mempengaruhi seseorang dalam berinteraksi terhadap lingkungan sekitar.

Dalam mempelajari teori kepribadian manusia, ada beberapa pendekatan yang telah dikemukakan oleh para ahli. Salah satu pendekatan kepribadian manusia dapat dilihat dari teori humanistik.

Teori humanistik adalah salah satu teori kepribadian manusia yang dikemukakan oleh Abraham Maslow, Carl Rogers, dan George Kelly. Teori ini berfokus pada pandangan terhadap individu dan potensi yang dimiliki, serta segala bentuk dorongan yang muncul untuk mencapai sesuatu secara maksimal.

Tokoh Pendekatan  Kepribadian Manusia Menurut Teori Humanistik

1. Abraham Maslow

Abraham Maslow mengenalkan teori kepribadian manusia dalam teori hirearki kebutuhan. Hirearki ini mengandung berbagai hal yang dibutuhkan oleh manusia, seperti kebutuhan dasar (fisiologis dan keamanan), kebutuhan psikologi (cinta dan penghargaan), dan kebutuhan pemenuhan diri (aktualisasi diri).

Sedangkan, struktur kepribadian menurut Abraham Maslow diidentifikasikan dengan manusia sehat yang mampu mengaktualisasikan diri dengan baik dan memperhatikan kebutuhan yang lebih tinggi yaitu ketika mereka berhasil memenuhi potensi serta mengetahui dan memahami lingkungan sekitar mereka.

2. Carl Rogers

Carl rogers memandang maanusia sebagai seseorang yang memiliki kecenderungan untuk mengembangkan diri, mengaktualisasikan diri, dan mempertahankan diri. Carl Rogers mengemukakan bahwa manusia adalah bentuk dari konsep diri, pengalaman, serta  interpretasinya terhadap lingkungan sekitar.

Dalam struktur kepribadian Carl Rogers terdapat organisme, medan fenomenal, dan self. Organisme sendiri meliputi makhluk hidup, realitas subyektif, dan holisme. Kemudian, medan fenomenal sendiri adalah keseluruhan pengalaman baik internal maupun eksternal. Terakhir, self adalah seluruh aspek yang berkaitan dengan pengalaman fenomenologis yang dilakukan untuk semakin mengenal diri atau mendeskripsikan diri.

3. George Kelly

George kelly memandang manusia sebagai ilmuwan yang dapat menyusun konstruk kehidupan mereka sendiri sehingga setiap konstruk yang dimiliki seseirang pasti berbeda-beda.

Struktur kepribadian George Kelly sendiri terdapat tipe personal konstruk dan kepribadian Corollary. Teori personal konstruk berdasar pada kognisi individu dan menyatakan bahwa proses psikologis individu disalurkan pada respon antisipasi yang bersumber dari pengalaman yang terjadi. Sedangkan tipe kepribadian corollary dibagi menjadi 11 bagian, yaitu construction corollary, individuality corollary, organization corollary, dichotomy corollary, choice corollary, range corollary, experience corollary, modulation corollary, fregmentation corollary, commonality corollary, dan sociality corollary.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun