6.Kesulitan belajar
Kesulitan  belajar  khusus  adalah   suatu gangguan dalam satu atau lebih proses psikologis yang mencakup pemahaman dan penggunaan bahasa ujaran atau  tulisan.  Gangguan  tersebut  mungkin menampakkan  diri  dalam  bentuk  kesulitan mendengarkan  ,  berpikir  ,  berbicara,  membaca, menulis, mengeja , atau berhitung. Batasan tersebut mencakup  kondisi-kondisi  seperti  gannguan perseptual,  luka  pada  otak,  disleksia,  dan  afasia perkembangan
7.Gangguan perilaku
Secara definitif anak dengan gangguan emosi dan perilaku adalah anak yang mengalami kesulitan dalam penyesuaian diri dan bertingkah laku tidak sesuai dengan norma-norma yang berlaku dalam lingkungan kelompok usia maupun masyarakat pada umumnya, sehingga merugikan dirinya maupun orang lain, dan karenanya memerlukan pelayanan pendidikan khusus demi kesejahteraan
8.Anak berbakat
Anak berbakat akademik cenderung memiliki keunikan karakteristik dan kebutuhan. Adapun karakteristik dan kebutuhannya di antaranya sebagai berikut: 1. Memiliki rentangan perhatian lama dikaitkan dengan suatu bidang akademik 2. Memiliki pemahaman konsep, metode, dan terminologi tingkat lanjut untuk bidang tertentu. 3. Mampu menerapkan konsep-konsep dari bidang-bidang tertentu ke kegiatan-kegiatan dalam bidang lainnya. 4. Adanya keinginan mencurahkan sebagian besar waktu dan usahanya untuk mencapai standar yang tinggi dalam suatu bidang akademik tertentu. 5. Adanya kemampuan kompetitif dalam bidang akademik tertentu dan motivasi untuk berbuat yang terbaik. 6. Kemampuan belajar cepat dalam bidang studi tertentu. 7. Memiliki keajegan dan dikendalikan oleh tujuan dalam bidang tertentu.
DAFTAR PUSTAKA
Suryani, Y. E. (2010). Kesulitan belajar. Magistra, 22(73), 33.
Mahabbati, A. (2014). Pola Perilaku Bermasalah dan Rancangan Intervensi pada Anak Tunalaras Tipe Gangguan Perilaku (Conduct Disorder) Berdasarkan Fungsctional Behavior Assesment. Dinamika Pendidikan, 21(01).Â
Mahabbati, A. (2006). Identifikasi anak dengan gangguan emosi dan perilaku di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Khusus, 2(2), 1-14Â
Wahab, R., & Pengantar, A. (2005). Peranan orangtua dan pendidik dalam mengoptimalkan potensi anak berbakat akademik. In Makalah disajikan dalam Seminar Keberbakatan, Dewan Eksekutif Mahasiswa Psikologi Universitas Diponegoro, Semarang (Vol. 28).