Mohon tunggu...
Mochammad Afisena
Mochammad Afisena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya

Bimbingan dan Konseling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Implementasi Bimbingan dan Konseling pada Anak Berkebutuhan Khusus

23 Desember 2022   07:17 Diperbarui: 23 Desember 2022   07:23 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Pelaksanaan Layanan Bimbingan a. Bimbingan harus diarahkan untuk pengembangan individu yang akhirnya mampu membimbing diri sendiri dalam menghadapi permasalahan. b. Dalam proses bimbingan keputusan diambil oleh individu hendaknya atas kemauan individu itu sendiri, bukan atas kemauan atau desakan pembimbing. c. Kerjasama antar pembimbing, guru, orang tua, dan tim ahli sangat menentukan hasil pelayanan bimbingan. d. Pengembangan program pelayanan bimbingan ditempuh melalui pemanfaatan secara maksimal hasil asesmen.e. Hasil pelaksanaan bimbingan hendaknya ditindaklanjuti dengan kegiatan evaluasi dan tindak lanjut. Bentuk  layanan  untuk  anak  yang berkebutuhan  khusus    menggunakan beberapa model diantaranya bimbingan selaku konstelasi layanan, bimbingan yang bersifat developmental, bimbingan selaku     ilmu     tindakan    bertujuan,  bimbingan selaku pengembangan pribadi,  bimbingan  selaku  pendidikan psikologis. 

a. Bimbingan selaku Konstelasi Layanan Bimbingan   ini   mengakui   bahwa layanan yang diperlukan siswa bukan   hanya   bimbingan   saja,   tapi pula   layanan-layanan   lain.   Misalnya layanan dari guru, dari psikologi , dari ketatausahaan dan sebagainya; layanan bimbingan  hanyalah  salah  satu  dari layanan-layanan   tersebut.   Model   ini sejak  tahun  1962  telah  dideskripsikan oleh Kenneth Hoyt dan dalam praktek sampai sekarang tetap berlaku. 

b. Bimbingan yang bersifat developmental Semua    model    bimbingan    pada dasarnya mengindahkan perkembangan siswa, tapi tidak disebut bimbingan perkembangan.Menurut Shertzer dan   Stone   (1984:   71-71).Bimbingan perkembangan lebih bersifat komulatif dari  model-model  lain,  lebih  bnayak bersifat long term, lebih komprehensif dan lebih interpretif.

Pendekatan    Bimbingan    Konseling Bagi Anak Berkebutuhan Khusus

  • Aliran Adler

Menurut  Adler,  pusat  kepribadian bukan ketidaksadaran melainkan kesadaran. Motivasi utama bukan seks melainkan tuntutan sosial.Tingkah laku manusia terarah pada tujuan, terutama tujuan  mendapatkan  ketenagaan  danmengatasi    kekurangan

  • Aliran Client Centered 

Menurut pandangan client-centered, konseling itu bukan sekedar mendiagnosis    dan    menyembuhkan bukan   pula   sekedar   menyesuaikan konseli    terhadap    tuntutan    norma-norma  dan  bukan  sekedar  membantu memecahkan masalah

  • Aliran Ekologi

Para    penganut    aliran    ekologi berpegang pada asumsi-asumsi berikut:

Setiap   anak   adalah   bagian   yang tak   terpisahkan   dari   sistem   sosial yang  kecil.Gangguan  tidak  dipandang sebagai   penyakit   dalam   diri   anak, melainkan     sebagai     ketidakserasian sistem.  Ketidakserasian  dapat  sebagai perbedaan   antara   kemampuan   anak dengan tuntutan atau dengan harapan lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun