1. Pendahuluan
Literasi mengacu pada kemampuan berbahasa  "membaca, berbicara, mendengarkan, dan menulis" untuk berkomunikasi dalam berbagai cara tergantung pada tujuannya.Tentu saja literasi memegang peranan dan tujuan  penting dalam kehidupan manusia, seperti memecahkan  masalah, menganalisis sesuatu, dan memahami informasi yang diberikan.Namun, masih banyak masyarakat yang kurang memiliki kemampuan literasi dan meremehkan kemampuan menulisnya.Minat membaca masih rendah, termasuk di Indonesia. Literasi tidak hanya merujuk pada kegiatan membaca dan menulis saja.Â
Namun literasi juga berkaitan dengan kemampuan  mengidentifikasi, memutuskan, menemukan, mengevaluasi, membuat, menggunakan, dan mengkomunikasikan informasi tentang berbagai persoalan secara efektif dan sistematis.Keterampilan ini harus dimiliki oleh semua individu, termasuk mahasiswa, sebagai prasyarat untuk berpartisipasi dalam masyarakat informasi. Setiap individu juga membutuhkan keterampilan literasi tersebut agar dapat menggunakan haknya dalam hal pembelajaran sepanjang hayat. Teks multimodal adalah teks yang menggabungkan teks tertulis atau lisan dengan gambar atau animasi.
Teks multimodal lebih dari sekedar teks lisan ini adalah kombinasi teks tertulis atau lisan dengan gambar, audio, atau video.Teks multimodal adalah gabungan bahasa dan alat komunikasi lainnya, seperti gambar, bunyi, dan bunyi, yang muncul dalam  teks lengkap dan ada secara bersamaan.Teks multimodal mencakup bahasa, gambar, musik, gerak tubuh, dan arsitektur. Dengan bahan bacaan dalam format teks multimodal, Anda tidak hanya dapat membaca teks, tetapi juga memahaminya sambil melihat gambar, audio, animasi, video, dll.Teks multimodal yang digunakan sebagai media  pembelajaran tersusun dari berbagai sumber semiotika (linguistik, behavioral, visual) yang disebarkan melalui berbagai modalitas, serta interaksi dan integrasi dalam proses koherensi tekstualnya.
Dengan cara ini, siswa akan lebih mudah memahami isi teks secara eksplisit dan implisit, menganalisis teks, mengevaluasi makna dan kegunaan teks, serta merefleksikan isi teks. Teks multimodal dapat digunakan sebagai bahan ajar dan media pembelajaran bahasa Indonesia.Materi dan media pembelajaran berbasis teks multimodal memungkinkan siswa untuk menggunakan seluruh informasi yang terkandung dalam teks, sehingga menghasilkan pengetahuan yang lebih luas.Teks multimodal  meningkatkan semangat dan perhatian siswa saat belajar sehingga memudahkan pencapaian tujuan pembelajaran. Kehadiran teks multimodal menambah warna baru dalam pembelajaran dan literasi bahasa Indonesia.Â
Pendidik dapat memanfaatkan teks multimodal sebagai  bahan ajar dan media pembelajaran yang inovatif. Selain itu, pendidik juga dapat menggunakan teks multimodal sebagai media membaca dan menulis pada tahap pembelajaran. Dalam melaksanakan pembelajaran berbasis literasi, siswa membaca buku-buku selain buku teks, seperti buku sains populer, buku yang sesuai dengan hobi dan minat khusus siswa, atau teks multimodal dari internet atau media sosial yang terkait dengan topik Baca.Â
Metode penelitianÂ
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur review. Tinjauan pustaka dalam penelitian ini merupakan serangkaian kegiatan yang berkaitan dengan cara mengumpulkan data perpustakaan, cara membaca dan mencatat, serta cara mengelola data penelitian secara obyektif, sistematis, analitis, dan kritis. Penelitian tinjauan pustaka ini mempunyai persiapan yang sama dengan penelitian-penelitian lainnya, namun sumber dan cara pengumpulan datanya adalah: memperoleh data dari pustaka, membaca, mencatat, dan mengolah bahan penelitian dari makalah penelitian terhadap variabel-variabel penelitian ini. Data yang dikumpulkan dan dianalisis merupakan data sekunder  berupa buku, majalah, artikel, website, dan temuan penelitian  lainnya terkait berbagai aspek literasi di Prota, Indonesia. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini  menggunakan metode analisis data analisis isi. Analisis data dimulai dengan menganalisis hasil penelitian dari bidang yang paling  relevan dan  relevan.
PembahasanÂ
Pendidik memerlukan peluang untuk memanfaatkan kompetensi multimodal dalam kehidupan mereka sendiri sebelum mereka dapat secara efektif menerapkannya ke dalam praktik pendidikan mereka. Untuk mencapai tujuan ini, program pelatihan bagi pendidik harus mencakup pengetahuan dan keterampilan untuk mengintegrasikan kompetensi multimodal ke dalam praktik. Siswa juga akan belajar bagaimana menavigasi model yang berbeda untuk menentukan  yang terbaik, dan bagaimana makna diorganisasikan dalam teks multimodal dengan memilih dan menggunakan model yang berbeda dalam  kombinasi berbeda yang perlu dipelajari
Teks multimodal memungkinkan siswa menggunakan keterampilan membaca dan menulis di luar sekolah, membantu mereka meningkatkan keterampilan membaca dan menulis.Teks multimodal tidak selalu berarti penggunaan teknologi; teks multimodal bisa berbasis kertas, langsung, atau digital.Teks multimodal berbasis kertas meliputi buku bergambar, buku teks, novel grafis, komik, dan poster.Teks multimodal hidup seperti tari, pertunjukan, dan penceritaan lisan menyampaikan makna melalui kombinasi  model yang berbeda, termasuk tubuh, ruang, suara, dan kata-kata yang diucapkan. Teks multimodal digital mencakup film, animasi, tayangan slide, poster elektronik, cerita digital, dan podcast. Komunikasi modern yang efektif menuntut siswa untuk mampu memahami, merespons, dan mengkonstruksi makna dari teks multimodal dalam berbagai bentukÂ