Mahasiswa Politeknik Harapan Bersama Tegal (PHB) mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap minimnya fasilitas di kampus, apalagi dengan biaya pendidikan yang cukup tinggi. Beberapa keluhan disampaikan mengenai kondisi ruang kelas, laboratorium, dan fasilitas pendukung lainnya yang dinilai kurang memenuhi kebutuhan pembelajaran.
Keluhan tersebut disampaikan oleh beberapa mahasiswa dari berbagai jurusan di PHB. Mereka mengeluhkan ruang kelas yang dipenuhi dengan bangku yang cukup rusak dan beberapa kelas tidak dilengkapi AC yang memadai sehingga membuat sesi pengajaran menjadi tidak nyaman.
Selain itu, laboratorium yang ada dinilai belum memiliki perlengkapan yang memadai. Mahasiswa Teknik Informatika Adam mengatakan, karena keterbatasan jumlah komputer, dan harus melewati izin kepada admin yang cukup sulit untuk mendapatkan kunci ruang laboratorium. "Kita kesulitan mendapatkan izin untuk menggunakan ruang laboratorium sehingga kita tidak pernah menggunakan ruangan tersebut." keluh Adam.
Mahasiswa juga menyoroti bahwa meski biaya pendidikan di PHB cukup tinggi, namun fasilitas yang diberikan belum sesuai dengan harapan mereka. "Kami merasa kurang mendapatkan keuntungan atas uang yang kami keluarkan," kata Sena, seorang mahasiswa Teknik Informatika.
Menanggapi pengaduan tersebut, pengurus PHB menyatakan telah menerima laporan dari mahasiswa dan sedang berupaya mencari solusinya. "Kami memahami kekhawatiran siswa dan sedang melakukan pengadaan peralatan baru untuk laboratorium dan meningkatkan fasilitas lainnya," kepala sekolah PHB Dr. Siti Nurhaliza. Ia juga menambahkan, upaya dilakukan untuk menyesuaikan fasilitas sesuai dengan biaya kuliah agar mahasiswa merasa lebih puas.
Berdasarkan respon pihak manajemen, mahasiswa berharap perbaikan fasilitas segera dilaksanakan agar proses belajar mengajar di Politeknik Harapan dapat terlaksana dengan lebih maksimal. Mereka mengharapkan kampus menyediakan sarana dan prasarana yang memadai untuk meningkatkan mutu pendidikan sepadan dengan biaya yang dikeluarkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H