Tentu hal ini penting karena karyawan akan merasa aman dan nyaman apabila lingkungan kerjanya juga mendukung. Dengan begitu, keinginan mereka untuk bekerja akan meningkat dan etos kerjanya akan menjadi lebih baik lagi.
- Menghemat biaya perusahaan
Penerapan ergonomi yang baik dan benar akan menurunkan risiko penyakit muskuluskeletal, yang berhubungan dengan anggota tubuh seperti badan, leher, dan punggung. Apabila risiko atas penyakit tersebut dapat diturunkan, perusahaan akan menghemat biaya yang harus dikeluarkannya sebagai wujud kompensasi kepada pekerja yang mengalami sakit karena ergonomi perusahaan yang tidak baik.
- Meningkatkan kualitas dan produktivitas kerja
Penerapan ergonomi di tempat kerja akan berpengaruh terhadap produktivitas. Ergonomi ditempat kerja diantaranya meliputi monitor komputer, meja, kursi, pencahayaan, dan lain-lain. Elemen-elemen yang terdapat di tempat kerja ini akan mempengaruhi produktivitas karyawan, baik secara positif atau pun negatif. Selain itu juga, penataan ruangan yang tepat dan postur kerja yang baik akan menurunkan tingkat stres dan menurunkan energi yang harus dikeluarkan dalam melakukan sesuatu.
- Menciptakan budaya kerja yang aman dan nyaman
Budaya perusahaan adalah salah satu unsur penting dalam perusahaan. Jika sebuah perusahaan dapat memadukan nilai-nilai ergonominya secara baik dan benar, maka akan tercipta budaya perusahaan yang aman dan nyaman bagi para pekerjanya.
Masalah akibat lingkungan kerja yang tidak ergonomis
1. Kelelahan fisik
Kelelahan fisik biasa terjadi akibat beban pekerjaan yang berlebihan, akan tetapi kelelahan ini masih dapat diperbaiki dan dikembalikan performanya seperti semula.Â
Jika kelelahan fisiknya tidak terlalu berat, maka dapat hilang dengan tidur dan istirahat yang cukup.
2. Kelelahan yang patologis
Biasanya kelelahan ini tergabung dengan penyakit yang diderita.
3. Psikologis dan emotional fatigue