Mohon tunggu...
PMM.POJOKDAMPIT
PMM.POJOKDAMPIT Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa UMM

Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) merupakan bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dalam mengembangkan desa.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

PMM UMM Gelombang 1 Menggagas Kafe Modern serta Membantu UMKM Pengusaha Kopi di Desa Pojok, Dampit

30 Agustus 2023   01:15 Diperbarui: 30 Agustus 2023   01:44 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembukaan PMM UMM/Dokpri

Desa Pojok yakni salah satu desa yang terletak di Dampit Kabupaten Malang. Desa Pojok memiliki jumlah penduduk sebanyak 2.000 jiwa, dimana sebagian besar masyarakatnya bermatapencaharian sebagai petani atau pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). 

Namun sangat disayangkan, para pelaku UMKM di Desa Pojok belum cukup meningkatkan perekonomian desa, sehingga program (PMM) Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa dari (UMM) Universitas Muhammadiyah Malang) gelombang 1 kelompok 89 berupaya dalam program kerja mereka selama 30 hari dalam membantu memasarkan “Branding” UMKM tersebut, khususnya Dampit ini merupakan penghasil kopi di Kota Malang.

Disamping hal itu, desa Pojok sendiri memiliki potensi alam hamparan sawah yang sangat indah dengan bentangan hijau dan ditambah pemandangan gunung Semeru yang menjadikannya sebagai gagasan pembuatan kafe oleh kepala desa Pojok dan jajarannya dan melalui PMM UMM gelombang 1 kelompok 89 ini lah konsep tersebut dikembangkan. Konsep pembuatan kafe ini digagas untuk menampung kemajuan UMKM kopi yang ada di desa Pojok serta sebagai bentuk ajang promosi desa Pojok.

Pada minggu pertama dan kedua PMM UMM gelombang 1 kelompok 89 ini melakukan survei lapangan di desa Pojok, kemudian mengembangkan potensi yang ada dengan merancang konsep bersama kepala Desa Pojok yakni bapak Sunarko beserta jajarannya. Setelah itu kami memberikan gambaran konsep mengenai pembangunan kafe yang akan dibangun.
 

Pada minggu selanjutnya kami melakukan branding UMKM kopi Warining. Kopi Warining sendiri merupakan produk kopi milik salah satu masyarakat di desa Pojok, yakni milik bapak Denny. PMM UMM gelombang 1 kelompok 89 membantu memasarkan “Branding” dimulai dengan melakukan kegiatan foto katalog produk kopi Warining. Output yang didapat dari kegiatan ini yaitu berupa katalog dan display foto produk di akun e-commerce Instagram kopi Warining.

PMM UMM gelombang 1 kelompok 89 juga melakukan sesi wawancara untuk mengetahui lebih dalam mengenai kopi Warining serta mengupload konten tersebut di YouTube agar menjadi inspirasi kepada para pengusaha kopi yang ingin memulai bisnis mereka. Pemilik kopi Warining menyambut kami dengan sangat baik dan mendukung penuh inisiatif mahasiswa PMM UMM gelombang 1 kelompok 89 tersebut. Menurut beliau, kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa PMM UMM dapat lebih menarik calon pelanggan dan meningkatkan penjualan produk UMKM beliau.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun