Mohon tunggu...
David F Silalahi
David F Silalahi Mohon Tunggu... Ilmuwan - ..seorang pembelajar yang haus ilmu..

..berbagi ide dan gagasan melalui tulisan... yuk nulis yuk.. ..yakinlah minimal ada satu orang yang mendapat manfaat dengan membaca tulisan kita..

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Kritik untuk Pendaftar Webinar "Hit n Run"

15 Juni 2020   06:25 Diperbarui: 18 Juni 2021   01:30 2077
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi webinar. (sumber: blog.zoom.us)

Pada webinar yang sifatnya gratis. Biasanya jumlah pendaftar akan membludak. Calon peserta mungkin mendapatkan undangan berupa infografis yang biasa disebar lewat media sosial atau chat group. Mendaftarlah para calon peserta, hingga kuota akhirnya terpenuhi. 

Namun masalah muncul ketika, kuota terpenuhi, masih banyak yang ingin mendaftar. Penyelenggara belum tentu bisa mengakomodir karena memang terbatas kuotanya juga mempertimbangkan terbatasnya durasi sesi tanya jawab. 

Permasalahan seperti ini sebetulnya solusinya mudah. Cukup dibuatkan fasilitas online streaming. Misalnya live facebook, live IG, atau live Youtube.

Namun ini belum menyelesaikan masalah. Umumnya calon peserta yang memang berniat mengikuti webinar tersebut. Punya suatu pertanyaan yang dia ingin diskusikan. Atau pendapat yang ingin diutarakan dalam webinar. Ini tentu sangat disayangkan jika mereka ini tidak masuk dalam peserta webinar.

Undangan webinar gratis Asean Clean Energy Week 2020 (dokpri)
Undangan webinar gratis Asean Clean Energy Week 2020 (dokpri)

Peserta hit and run 

Pernah saya mengikuti suatu webinar yang pendaftarnya mencapai 1000 orang. Lalu masih banyak yang protes tidak bisa mendaftar, karena ditolak oleh sistem, kuota sudah penuh. Akhirnya pada hari H, panitia menayangkan juga secara online. 

Lalu pada saat penyelenggaraan, ternyata yang hadir tidak sampai 600 peserta. Sekitar 40% tidak hadir. Bisa jadi akhirnya memilih mengikuti streaming online via Youtube misalnya. Karena sebetulnya dia cuma ingin dengar saja. Bukan ingin berdiskusi secara aktif. 

Pernah pula saya mengikuti suatu webinar dari seorang Profesor. Saya hadir pada hari H karena dapat email bahwa masih ada slot peserta. Saya lihat pesertanya hanya 15 orang. Dalam hati saya terenyuh juga. Ilmu sedemikian bermanfaat ternyata sepi yang hadir. Berapa sih realnya yang mendaftar? batin saya.

Ibaratnya ada jamuan makan suatu pesta, makanan sudah disiapkan, namun tidak ada yang memakannya. Tentu suatu hal yang tidak mengenakkan.

Hal seperti ini tentu mengecewakan bagi panitia. Sudah menyiapkan "kursi" gratis, namun tidak digunakan. Pun bagi peserta yang tidak bisa mendaftar tadi, ingin mendapat "kursi" namun sudah dibooking calon peserta yang setengah hati atau berhalangan pada pelaksanaan webinar. Istilahnya hit and run. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun