Dan jangan sampai terjadi 'lebih besar pasak daripada tiang'. Karena itu akan merepotkan anda sendiri.
Memilah dan memilih mana yang menjadi kebutuhan utama dan keinginan, mendahulukan kebutuhan terlebih dahulu adalah sebuah kewajiban.
Pun demikian ketika anda berencana untuk memiliki rumah tempat untuk anda berteduh dari gerahnya kehidupan, tentu anda harus bisa menyisihkan sebagian besar dari penghasilan.
Kalau untuk sementara dan jangka pendek alternatif mungkin anda bisa dengan mengontrak rumah, tetapi kalau untuk selamanya mau sampai kapan itu dilakukan?
Â
Lebih baik mengambil KPR
Â
Sampai kapanpun jika anda mengontrak rumah, itu tidak akan dimiliki, tetapi ketika kita berani mengambil KPR selambat-lambatnya 15 tahun tentu rumah itu akan menjadi milik anda, maka semua kembali kepada anda mau pilih yang mana?
Mengontrak rumah setiap bulan harus mengangsur atau membayar demikian dengan KPR harus mengangsur pula. Jika melihat kondisi demikian maka mengambil KPR adalah langkah tepat dan solutif.
Tinggal bagaimana anda mengatur penghasilan untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari, membayar angsuran KPR, biaya kesehatan, pendidikan anak, biaya tak terduga dan lain-lain.
Perlu direncanakan, dilaksanakan agar keuangan anda tetap stabil, dahulukan "kebutuhan diatas kepentingan", hiduplah apa adanya dan berusaha tetap berhemat, hemat bukan berarti pelit.
