Ketahanan nasional merupakan salah satu aspek fundamental dalam menjaga kelangsungan hidup suatu negara. Ketahanan ini mencakup berbagai dimensi, seperti politik,ekonomi, sosial, budaya, dan pertahanan, yang saling berinteraksi untuk menciptakan stabilitas dan kemajuan bangsa. Dalam konteks globalisasi yang semakin pesat, tantangan yang dihadapi oleh Indonesia semakin kompleks, baik yang datang dari luar maupun dalam negeri. Negara dengan keberagaman budaya, agama, suku, dan etnis seperti Indonesia memerlukan ketahanan yang tidak hanya mengandalkan sektor pertahanan fisik, tetapi juga penguatan dalam sektor sosial, ekonomi, dan budaya. Ketahanan nasional yang tangguh akan mampu menghadapi segala bentuk ancaman, baik yang bersifat langsung maupun tidak langsung, serta mampu memastikan tercapainya tujuan negara yang berfokus pada kesejahteraan rakyat dan kemajuan bangsa.
Bela negara memiliki peran yang sangat penting dalam memperkuat ketahanan Nasional indonesia. Ketahanan nasional adalah kondisi dinamis yang mencerminkan kekuatan negara dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dari luar maupun dari dalam negeri, yang dapat mengancam keutuhan dan kelangsungan hidup bangsa. Dalam konteks ini, bela negara berfungsi sebagai upaya untuk menjaga dan memperkokoh ketahanan negara di semua lini kehidupan. Kekuatan bela negara tidak hanya terlihat dalam aspek pertahanan fisik, tetapi juga dalam bidang sosial, politik, ekonomi, dan budaya. Ketika semua elemen masyarakat memiliki rasa tanggung jawab terhadap negara, maka ketahanan nasional akan semakin terjaga dan terlindungi dengan baik.
Pentingnya bela negara dalam memperkuat ketahanan nasional terletak pada kontribusi setiap warga negara untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Sebagai negara yang sangat beragam, Indonesia menghadapi tantangan besar dalam mempertahankan integrasi sosial dan budaya. Di sinilah peran bela negara menjadi krusial, karena bela negara mengajarkan setiap individu untuk menghargai perbedaan, mengedepankan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi, serta menjaga keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat. Ketika warga negara secara aktif terlibat dalam kegiatan yang memperkuat rasa kebangsaan dan nasionalisme, maka stabilitas sosial dan politik akan semakin kuat, yang pada gilirannya memperkuat ketahanan nasional.
Di sisi lain, bela negara juga berperan dalam memperkuat ketahanan budaya dan ideologi. Ketahanan ideologi sangat penting untuk mempertahankan negara dari ancaman yang dapat merusak dasar negara, seperti paham radikalisme atau ekstrimisme. Pancasila sebagai dasar negara harus terus diperjuangkan dan diperkuat dalam setiap lapisan masyarakat. Melalui semangat bela negara, warga negara dapat berperan dalam menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, yang menjadi pengikat bagi keberagaman Indonesia. Hal ini tidak hanya mencegah terjadinya perpecahan, tetapi juga memastikan bahwa ideologi Pancasila tetap menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dengan demikian, bela negara merupakan langkah penting untuk memperkuat ketahanan nasional, baik dalam aspek fisik maupun non-fisik, sehingga Indonesia dapat terus maju dan bertahan menghadapi segala tantangan yang ada.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H