Mohon tunggu...
Zuragan Qripix™
Zuragan Qripix™ Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Setiap ketikan yg dibuat kelak menjadi prasasti saat kita wafat.. So, tuliskan hal2 yg baik dan bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Qory Durhaka, Benarkah?

20 September 2010   17:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:06 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

[caption id="attachment_263826" align="alignright" width="250" caption="Wajah secantik ini, kalau belum mati jangan dikubur dulu... (Merdeka Online)"][/caption]

Beberapa hari yang lalu pernah beredar rumor jika hubungan Qory Sandioriva dengan Ny Fariawati, ibu kandungnya sendiri, sedang bersiteru dan semakin memanas. Bahkan gadis cantik itu tak segan untuk melaporkan ibunya ke polisi terkait atas tuduhan aneh perihal hipnotis yang dilakukan oleh pria berinisial 'R' untuk membawa kabur dirinya. Malik Bawazier, selaku pengacara Qory juga mengatakan bahwa kliennya tersebut sudah lama tertekan menghadapi tudingan miring ibunya.

"Sudah pasti kita akan melakukan upaya hukum kepada ibunya Qory jika tuduhan selama ini yang dilontarkan oleh beliau terbukti tidak benar. Karena menurut Qory, semua itu tidak ada faktanya. Kalau memang ibunya Qory hendak membunuh karakter anaknya beberkan saja sekalian, jangan menuduh yang macam-macam!", tambah Malik.

Masya Allah! Terlepas berita tersebut benar atau tidak, masalah ini bisa dijadikan pelajaran untuk kita semua. Bahwasanya seorang ibu adalah manusia yang telah bersusah payah dalam melahirkan dan membesarkan anak-anaknya. Apa rasa hati beliau jika ternyata anaknya sendiri tak bisa membalas budi? Sejelek-jeleknya sifat orang tua, tetap saja hanya mereka yang sudah ikhlash mengasuh anaknya sejak kecil. Tak pantas jika perjuangan itu dibalas dengan air tuba, karena memang kasih ibu tak akan berbalas sepanjang jaman walaupun dengan sejuta kebaikan.

Qory, semoga pintu hatimu terbuka untuk menyadari kekhilafanmu, apakah engkau mau dikutuk menjadi batu? Ridho Tuhan adalah karena ridho dari orang tua, murka Tuhan juga karena murkanya orang tua...

*Baca juga...
a. Wanita Penggoda

b. Bikin Dosa Koq Bangga

c. Janji = Hutang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun