Indonesia Pantas Berlaga di Pentas Eropa

Salut kepada permainan yang ditunjukkan tim indonesia selection malam ini saat meladeni kunjungan LA galaxy yang diperkuat beberapa pemain kelas dunia seperti beckham. Banyak yang memprediksi sebelumnya bahwa indonesia malam ini akan seperti pada tahun-tahun sebelumnya ketika datang para pemain atau klub kuat dari luar negeri khususnya eropa. Bahkan sebagiannya tak tanggung-tanggung memprediksi indonesia bakal diremuk-redam oleh LA galaxy. Buktinya? Ternyata prediksi mereka banyak yang keliru. Indonesia menunjukkan tajinya sebagai tim yang tidaklah boleh dianggap remeh. Indonesia malam ini memang kalah 0-1 tapi dibalik kekalahan itu, pemain lawan dibuat ketar-ketir oleh aksi anak bangsa. Pemain lawan serta pelatihnya bahkan mengakui skill Indonesia. Pertandingan yang cukup sulit katanya, bahkan jika diamati dari segi permainan, LA galaxy cenderung banyak melakukan pelanggaran terhadap Indonesia, bahkan seorang Beckham harus menghentikan pergerakan lincah Andik dengan tekel yang terbilang kasar sampai kemudian penonton yang semula mengelunya berbalik menyoraki. Boleh dikatakan, Indonesia semalam mungkin cuma kalah karna postur tubuh yang rata-rata dibawah pemain LA Galaxy.

Pelatih terbaik
dibalik komplitnya penampilan tim Indonesia, pelatih Rahmat Darmawan adalah sosok yang paling mempunyai pengaruh. Layaknya jose mourinho di real madrid yang sanggup membawa beberapa tim memenangi liga domestik dan liga champion di eropa, demikian juga kiranya perlu kita sematkan kepada pelatih Rahmat Darmawan. Betapa tidak, lihat saja penampilan timnas indonesia u-23 tempo hari yang berlaga di sea games. Betapa digdayanya mereka,sebelum akhirnya dikandaskan oleh musuh bebuyutan malaysia di partai final yang dramatis. Rahmat Darmawan sosok yang mengerti betul taktik sepakbola dan mampu memberikan spirit dan motivasi plus bagi para pemain sehingga menampilkan permainan yang terbaik. Ketika menangani sriwijaya fc, Rahmat juga tercatat telah beberapa kali membawa tim palembang tersebut berhasil meraih tropi dan memenangkan kompetisi domestik di tanah air. Sekali lagi, salut buat Rahmat Darmawan. Jadilah Mourinho Indonesia.

Cenderung kasar
Menelaah sedikit permainan LA galaxy, permainan tim asal amerika serikat tadi malam sungguh bertolak belakang dengan berita-berita yang selama ini kita dengar mengenai mereka. Sesungguhnya jika membandingkan kompetisi di negeri paman sam dengan indonesia, jelaslah sangat jauh berbeda. Sarana olahraga mereka lebih lengkap tidak seperti kita di indonesia. Kemudian juga postur tubuh yang dimiliki serta skill yang mumpuni menjadi senjata yang dapat diandalkan. Tetapi pada pertandingan semalam, mereka malah banyak dibuat keteteran oleh pemain indonesia dan banyak melakukan pelanggaran-pelanggaran sehingga wasit pun terpaksa mengeluarkan beberapa buah kartu kuning. Untung saja wasit berbaik hati tidak mengeluarkan kartu merah hehehe. Terkait permainan mereka yang terkesan tidak seperti biasanya, mungkin dapat dimaklumi juga mungkin akibat pengaruh faktor cuaca di indonesia yang berbeda dengan iklim di eropa. Suhu yang begitu tinggi membuat mereka tidak terbiasa dan harus beradaptasi sehingga membatasi gerak tubuh.

Terlepas dari semua fakta pertandingan Indonesia vs LA Galaxy, para penonton sekalian juga pastinya punya pendapat tersendiri mengenai penampilan timnas Indonesia malam ini. Sekali lagi, pertandingan yang mempunyai bobot semacam ini perlu terus digalakkan agar para pemain Indonesia mempunyai pengalaman dan tentunya menjadi ilmu yang berguna bagi pengembangan timnas indonesia ke depan.