"Saya sering tanya bapak ibunya, bapak apa anak ini sudah di-aqiqah? (jawabnya) belum Bu dokter, nah hati-hati, kenapa dulu tidak aqiqah? (jawab) sebetulnya saya sudah doa, sudah ada rezekinya, tapi saya pergi untuk DP motor," tambah dokter Aisyah Dahlan disambut riuh tawa peserta seminar parenting di Gedung Tongkonan Jalan Sam Ratulangi Timika itu
Kondisi seperti yang dijelaskan oleh dokter Aisyah Dahlan itu yang terkadang membuat lupa orang tua sehingga tidak melaksanakan aqiqah anaknya, sebenarnya walaupun bukan di hari ketujuh memotong kambing untuk kelahiran buah hati bisa di waktu lain, bisa kelipatan 7, 14 misalnya atau kapanpun itu segera dilakukan agar tidak terlewatkan begitu saja.
Aqiqah pada anak laki-laki 2 sementara perempuan 1, rahasianya ternyata kembali kepada pembahasan dokter Aisyah Dahlan yaitu otak yang berbeda, milik kaum adam isi kepalanya lebih besar sedikit dibanding wanita, itulah perlambangannya dengan jumlah hewan mamalia disembelih pada hari ketujuh.
Lalu apabila ada yang bertanya soal perempuan dimana sudah aqiqah, sering ikut majelis taklim, rajin sholat, mengaji dan lain sebagainya tetapi kenapa menjadi ibu yang suka marah?, ada satu hal lagi menurut dokter Aisyah Dahlan perlu diketahui yaitu menyembelih hewan qurban saat hari raya Idul Adha.
Dokter Aisyah Dahlan sendiri mengaku selalu melakukan kurban kambing atas nama dirinya walaupun suaminya sudah masukkan semua anggota keluarganya, namun dirinya berniat khusus dan lebih suka pada saat Idul Adha ada kambing atas nama dirinya sendiri sebagai hewan qurban dengan salah satu hikmahnya yaitu memisahkan otak dari emosi negatif.
Bagaimana jika yang disembelih adalah seekor ayam?, dokter Aisyah Dahlan menerangkan bahwa yang akan ditebus yaitu otak dengan istilah mamalia bukan unggas sehingga disarankan sebagaimana aqiqah yaitu hewannya adalah kambing atau seperti saat Idul Adha hewannya juga sama halnya.
Bunda dokter Aisyah Dahlan kemudian mengungkap terkait perbedaan antara anak laki-laki dan perempuan, di mana hal tersebut juga sudah disebutkan dalam firman Allah subhanahu wa ta'ala Quran surat Ali Imran ayat 36 walaupun singkat namun ternyata diteliti oleh banyak ilmuwan.
Diantara peneliti yang membahas Quran Surat Ali Imran ayat 36 tersebut yaitu seorang ilmuwan yang pertama dari Australia dan kedua asalnya  San Francisco di mana keduanya tidak pernah bertemu tetapi hasil dari penemuannya yaitu sama yaitu ada sambungan otak antara laki-laki dan perempuan berbeda.
Selanjutnya dokter Aisyah Dahlan menerangkan terkait perbedaan antara otak kiri dan kanan, peserta kemudian diharapkan mengamati gambar yang ada pada slide buat tersedia di layar sampai pada penjelasan bahwa pada perkembangan isi kepalanya lebih seimbang dulun bagi buah hati perempuan, sedangkan untuk laki-laki baru sempurna setelah dewasa.
Itulah ulasan singkat mengenai anak yang mana saat ini banyak akan masuk sekolah pada tahun ajaran baru, perlu memahami penjelasan dokter Aisyah Dahlan soal otak buah hati ada kaitannya juga dengan didengarkan adzan waktu lahir, semoga bermanfaat.*
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H