Seremoni Penerjunan KKN Reguler UMY di Desa Margorejo: Mahasiswa Siap bersinergi dengan Masyarakat

Margorejo, 24 Januari 2025 – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) secara resmi menerjunkan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler ke Desa Margorejo dalam sebuah seremoni yang berlangsung di GOR Kalurahan Margorejo pada Jumat, 24 Januari 2025. Acara ini menjadi awal dari pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, di mana mereka akan berkontribusi dalam berbagai program selama beberapa minggu ke depan.Seremoni ini dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, serta dosen pembimbing lapangan (DPL) yang akan mendampingi mahasiswa selama kegiatan KKN berlangsung. Kepala Kalurahan Margorejo dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara mahasiswa dan masyarakat dalam menjalankan program KKN."Harapannya, mahasiswa KKN di Margorejo ini bisa bersinergi dengan masyarakat, sehingga tercipta sinkronitas antara mahasiswa dengan masyarakat sekitar," ungkapnya.
Sambutan hangat juga disampaikan oleh Bapak Abdul Azis, yang menyambut kedatangan mahasiswa dengan tangan terbuka.
"Tentu kami menerima dengan baik. Selamat datang dan semangat bersinergi dengan bapak-bapak dukuh maupun masyarakat yang ada di Margorejo," ujarnya.
Sementara itu, Bapak Tri Pitara juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan menerima mahasiswa KKN UMY di Desa Margorejo.
"Saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah menerima adik-adik UMY ini. Mohon bimbingannya serta semoga mereka dapat memberikan yang terbaik bagi masyarakat sekitarnya," katanya.
Sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Bapak Tri Pitara juga menegaskan pentingnya fleksibilitas dalam kehidupan, terutama bagi mahasiswa yang nantinya akan kembali ke masyarakat setelah menyelesaikan pendidikan tinggi mereka.
"Hidup itu harus fleksibel, apalagi adik-adik mahasiswa ini akan kembali ke masyarakat. Oleh karena itu, KKN ini menjadi kesempatan bagi mereka untuk belajar bagaimana berkontribusi dan memberikan dampak nyata bagi lingkungan sekitar," tambahnya.
Ketua KKN kelompok 25, Zulfikar, turut menyampaikan pandangannya tentang esensi KKN sebagai bagian dari pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
"KKN ini menjadi momen penting, terutama dalam pengimplementasian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, di mana kampus memiliki peran sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat. Oleh karena itu, kami hadir sebagai katalis perubahan dari wujud pembelajaran untuk kehidupan bermasyarakat yang sesungguhnya," ujar Zulfikar.
Setelah seremoni, mahasiswa langsung berinteraksi dengan masyarakat dan perangkat desa untuk memahami lebih dalam kondisi serta kebutuhan di lapangan. Program kerja yang telah disusun akan segera dijalankan, dengan fokus pada bidang pendidikan, pemberdayaan ekonomi, kesehatan, dan lingkungan.
Dengan semangat kolaborasi, mahasiswa KKN UMY di Desa Margorejo diharapkan mampu membawa perubahan positif serta menciptakan pengalaman berharga dalam membangun desa dan mengabdikan ilmu yang telah mereka pelajari.