Di televisi disiarkan demontrasi penolakan kenaikan harga BBM bahkan di gedung DPR samapi anarkis. Saya berharap teman teman di Kalimantan jangan melakukan demo menolak kenaikan harga BBM, kalau perlu kita dukung kebijakan pemerintah untuk menaikan harga BBM kalau perlu sesuai dengan harga pasar. Selama ini kan yang banyak menikmati subsisi bukan kita orang kalimantam. Kita aja susah cari BBM kalau mau beli BBM harus antri itupun kadang habis dan terpaksa beli eceran seharga Rp.6.000,- sampai sepuluh ribu di pedaman kalimantan bahkan sampai dua belas ribu rupiah. toh BBM mahal dan murah tak begitu berpengaruh pada kesejahtraan kita. Kalau barang dari Jawa mahal kita beli aja ke China atau Malaysia. jadi jagalah keamanan dan kesentraman daerah kita jangan sampai kita terpropokasi buktikan bahwa kita rakya Kalimantan ada.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H