Mohon tunggu...
Zulfar Rr.
Zulfar Rr. Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Pernah jadi blogger dan masih mengaku sebagai blogger. Jarang menulis kecuali jawaban ujian, banyak baca tetapi hanya sepatah dua patah kata blog pribadi saya http://farrachman.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Tuangkan Ide Tertundamu dalam Sebuah Tulisan

27 November 2010   22:58 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:14 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
12908972712008324635

 
"Kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda" . Bunyi pepatah pemberi motivasi yang sangat terkenal. Pepatah itu hanya berlaku bila kita sudah melakukan usaha namun belum berhasil. Lain halnya bila tak melakukan tindakan apapun (hanya berpikir saja tanpa bertindak). Sama halnya bila kita punya ide cemerlang namun tidak diaplikasikan, maka itu sama saja bohong.
  Ide Kreatif, tentunya setiap orang hidup punya ide atau gagasan yang bagus, bukan. Apalagi Kompasianers yang selalu berpikir kedepan. Tapi masalahnya tidak semua ide kreatif bisa langsung ditindaklanjuti. Entah karena masalah pendanaan(terkait fasilitas), waktu ataupun kemauan(tidak punya kemauan kok ingin maju). Karena belum bisa diwujudkan, akhirnya ide tersebut hanya jadi Ide Tertunda. Tertunda, ditunda hingga cukup lama. Kalau hanya tertanam dalam memori otak saja, suatu saat kita akan lupa dengan ide kreatif yang sempat terlintas. Seperti kata pepatah lagi, "Manusia tempatnya lupa". Apa tidak sayang kalau punya ide bagus lalu hilang begitu saja karena sudah tak ingat lagi.
Sudah saatnya kita berubah. Punya ide tetapi belum bisa menerapkan secara nyata alias Ide Tertunda. Ada baiknya catat dahulu ide itu. Manfaatkan media yang ada, contoh fasilitas SMS ponsel untuk menampung sementara catatan ide.
[caption id="attachment_77407" align="aligncenter" width="300" caption="Catat ide di ponsel"][/caption]
Tuangkan dalam wujud tulisan dahulu. Beri judul dan keterangan sesuai yang ada dibenak kita. Buat ide semu tersebut lebih hidup dan nyata dalam rangkaian huruf dan kata. Jadikan arsip rencana. Sudah tidak akan hilang percuma lagi kan ide tersebut. Karena sudah diarsipkan lewat tulisan.
Jadi bila suatu saat kita sekiranya sudah mempunyai cukup daya. Kita ingat-ingat lagi ide tertunda yang pernah terlintas. Sambil membaca arsip ide kita. Ide awal tetap bisa diwujudkan. Sekaligus ditambah ide-ide baru. Kombinasi yang akan memunculkan hasil menakjubkan.
Tetapi jangan lupa, segera realisasikan ide mu. Ide hanya akan tetap jadi ide bila tidak direalisasikan.

Dari belajar menyusun kata, secara tidak langsung kita juga belajar menyusun rencana dan tindakan.

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun