Mohon tunggu...
zulfaniadrian
zulfaniadrian Mohon Tunggu... Lainnya - Pencari ketenangan

Hidup dalam dingin Diam dalam gelap Bersahabat dengan bayangan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Maafkan aku... Ayah... Ibu...

31 Desember 2024   10:30 Diperbarui: 31 Desember 2024   18:51 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kehidupanku memang payah, tak jarang membuatku lelah, tapi keyakinanku tak kan hilang, walau badai datang menerjang.

Tenang saja..., matahari pun menyemangati ku, membuatku siap, menghadapi terjangan ombak kehidupan.

Apakah kalian tahu?, nasehatmu bagaikan pelita yang menerangi ku, dalam heningnya kegelapan pikiranku.

Doamu bagai cahaya harapan, yang memberiku kekuatan, menuntunku..., menuju kesuksesan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun