Mohon tunggu...
Zulfa Firdausi
Zulfa Firdausi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Mahasiswa 231007030054 ILMU KOMUNIKASI UIN SUNAN KALIJAGA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Artikel Utama

Strategi Sukses Bisnis Sapi Kurban: Potensi Profitabilitas dan Tren Kenaikan Harga Menjelang Iduladha

15 Juni 2024   15:01 Diperbarui: 16 Juni 2024   16:30 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, permintaan sapi di pasar meningkat secara signifikan. Fenomena ini terjadi setiap tahun menjelang perayaan Idul Fitri, di mana masyarakat Indonesia membutuhkan sapi untuk keperluan kurban sebagai bagian dari tradisi agama Islam.

Permintaan yang tinggi ini menciptakan peluang bisnis yang menarik bagi para peternak sapi dan pelaku usaha di sektor peternakan.

Para peternak sapi mulai mempersiapkan diri dengan meningkatkan produksi sapi untuk memenuhi permintaan pasar yang meningkat drastis.

Mereka memperhatikan kesehatan dan kualitas sapi yang akan dijual sebagai hewan kurban, sehingga konsumen mendapatkan sapi yang sehat dan layak untuk disembelih.

Selain itu, pelaku usaha di sektor peternakan juga mengimplementasikan strategi pemasaran yang kreatif untuk menarik minat konsumen.

Mereka menawarkan paket potong hewan kurban yang lengkap dengan harga yang kompetitif, serta memberikan diskon dan promosi menarik untuk menarik perhatian konsumen.

Layanan pengiriman sapi kurban juga menjadi salah satu daya tarik bagi konsumen yang ingin membeli sapi tanpa harus repot mengurus transportasi.

Dampak ekonomi dari meningkatnya permintaan sapi menjelang Idul Fitri juga tidak bisa diabaikan. Para peternak sapi dan pelaku usaha di sektor peternakan mendapatkan keuntungan yang signifikan dari peningkatan penjualan sapi selama periode ini.

Hal ini memberikan kontribusi positif bagi perekonomian lokal dan meningkatkan pendapatan bagi para pelaku usaha di sektor peternakan.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun