Kekurangan timnas akan pemain bigman mulai bisa ditutupi oleh pemilihan pemain baru yang cukup mumpuni secara postur dan skill.
Melihat komposisi pemain yang dipilih seharusnya Indonesia mampu meraih hasil terbaik. Sehingga semakin memberi kepercayaan diri bagi timnas Indonesia menatap FIBA Asia Cup 2022 mendatang yang akan dilaksanakan di Indonesia.
Sang juara bola basket ASEAN, Filipina
Filipina sebagai unggulan dan juara bertahan menurunkan kombinasi para pemain muda dan senior. Kombinasi ini merupakan strategi jitu Filipina untuk memberi waktu kepada para mudanya agar bisa tampil di ajang internasional. Meski terbilang pemain rookie, kekuatan para pemain mudanya tidak bisa dipungkiri telah memiliki jam terbang internasional yang banyak.
Kemampuan pemain muda dan senior ini bisa dibilang merata. Chot Reyes yang menjadi head coach cukup nyaman untuk merotasi para pemainnya dalam setiap game. Sehingga bisa dilihat tim ini memiliki kekuatan yang sama antara pemain bench dan starternya.
Tim gajah putih, Thailand
Timnas Thailand juga tidak asal mempersiapkan diri dalam gelaran SEAG 2021. Setidaknya ada tiga pemain naturalisasi yang mereka masukan dalam skuad SEAG kali ini.Â
Dua diantaranya yang sudah beberapa kali memperkuat timnas Thailand yaitu, Moses Morgan dan Freddie Lish. Kedua pemain ini sudah lama malang melintang dalam bola basket Asia, keduanya pernah tercatat bermain di ABL (red: ASEAN Basketball League) memperkuat Mono Vampire pada musim 2019/2020.
Satu nama lagi pemain Thailand yaitu Antonio Price Soonthornchote alias Tra Holder menjadi pemain yang memberi kekuatan lebih bagi timnas gajah putih ini. Pemain yang berusia 27 tahun ini memiliki darah Thailand dari sang ibu. Pemain yang kini memperkuat salah satu tim NBA G-League ini sudah pernah bermain professional untuk tim di negara Polandia, Italia, dan Jerman.
Sang tuan rumah, Vietnam
Sesungguhnya timnas Vietnam tidak menambah amunisi baru dalam skuad timnya. Pemain mayoritas yang berlaga adalah pemain yang sudah bermain sejak SEAG 2019 saat meraih medali perunggu. Meskipun tidak ada penambahan pemain baru, namun kekuatan tim ini harus diwaspadai seiring semakin berkembangnya bola basket di Vietnam.
Vietnam memiliki pemain naturalisasi dan pemain keturunan yang sangat mumpuni dalam skuad timnya. Nama-nama seperti Chris Dierker, Justin Young, Dang Khoa Tran, dan Thanh Tam Dinh masih ada di skuad timnas kali ini. Tak heran jika kombinasi timnas Vietnam sudah bisa dibilang cukup apik dan memiliki chemistry yang baik.
Hingga hari ini (20/05/2022) timnas putra 5x5 Indonesia telah berhasil menang atas 3 lawannya. Kemenangan pertama Indonesia diraih atas Malaysia dengan skor 95-92 meski harus melewati masa overtime.Â
Pertandingan kedua menghadapi Thailand juga timnas harus bermain ketat dan berhasil menundukkan tim gajah putih dengan skor 78-75. Pada pertandingan hari Kamis 18 Mei 2022, timnas menang mudah atas Kamboja dengan skor 94-44. Selanjutnya timnas akan menghadapi sisa 3 laga melawan Singapura, Vietnam, dan Filipina.