Mohon tunggu...
Muhammad ZufarErlangga
Muhammad ZufarErlangga Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Menjadi orang yang berguna bagi bangsa dan negara

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mahasiswa KKN Undip Menyiapkan Aquaponic dan Aquascape sebagai Pegangan di Saat Pandemi

15 Agustus 2020   08:20 Diperbarui: 15 Agustus 2020   08:14 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semarang (14/8/2020). Mahasiswa Undip tengah melaksanakan KKN yang berbeda dari biasanya, yaitu KKN pulang kampung. Hal ini dikarenakan adanya pandemi covid-19 yang sedang tersebar di seluruh dunia termasuk Indonesia. Tema KKN ini adalah "Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SGD's)" yang dilaksanakan pada tanggal 5 Juli-15 Agustus.

Pandemi yang tidak menentu seperti ini, tentu terdapat masyarakat yang perekonomiannya terganggu dan kesulitan mendapatkan bahan pangan. Mahasiswa KKN Undip akan menjalankan dua program yang mana program kerja pertama yaitu "Pembuatan Serta Pengenalan Sistem Budidaya Akuaponik". Akuaponik sendiri merupakan gabungan dari akuakultur dan hidroponik, dimana terdapat sebuah sistem budidaya yang menggabungkan antara ikan dan sayuran.

Program ini dilakukan di RT 01/ RW 07 Kelurahan Jatingaleh, terdapat warga sekitar yang memiliki kolam yang tidak terpakai dan akhirnya difungsikan kembali bersama mahasiswa KKN Undip menjadi kolam dengan sistem akuaponik. Hal pertama yang dilakukan yaitu penyemaian biji kangkung kemudian dilakukan pembersihan kolam serta pengecekan kebocoran kolam. 

Dilanjutkan dilakukan setting kolam dengan menggunakan talang air untuk penempatan kangkung, dimana didalam talang akan di isi oleh beberapa botol bekas yang menjadi tempat menampung arang sebagai media tanam kangkung. 

Selain menggunakan kolam, akuaponik juga bisa dilakukan secara minimalis dan sederhana, yaitu menggunakan ember ataupun kontainer yang dapat digunakan menampung air seperti jerigen. Pemilik kolam (Pak Purnomo) merasa senang dan berkata "Kalau kita bisa dapat ilmu seperti ini, pasti kita bisa produktif walau di saat pandemi, atau bahkan ini bisa jadi salah satu penghasilan juga ya". 

Diharapkan program ini dapat mengatasi kesulitan masyarakat dalam mendapatkan bahan pangan atau bahkan dapat dijadikan sebagai salah satu usaha alternatif dimasa pandemi seperti ini, dimana banyak masyarakat yang perekonomiannya terganggu.

Dokpri
Dokpri
Program kedua mahasiswa Undip yang hadir yaitu "Aquascape Minimalis" yang akan menjadi salah satu obat bagi anak-anak, remaja bahkan orang dewasa yang aktivitas sehari-harinya berada dirumah karena adanya pandemi ini. Kegiatan dilakukan dibeberapa rumah warga yang memiliki anak yang melakukan sekolah secara daring. 

Aquascape sendiri merupakan salah satu seni berkebun dalam air yang memadukan antara tanaman air, ikan, tata letak bebatuan, kayu, dan juga substrat dasar. Tentunya aquascape perlu dilakukan perawatan berkala dengan mengganti air, memberi pakan, dan sebagainya. Inilah yang menjadikannya asik dan akan dapat mengisi waktu luang. 

Salah satu anak yang kerap disapa Reno mengatakan "Keren ya, ternyata gak cuma akuarium besar aja yang bisa dihias bagus" dengan adanya aquascape minimalis ini diharapkan dapat mengatasi rasa bosan, suntuk, dan menghilangkan rasa stress yang timbul akibat terlalu lama berada di rumah, baik itu bekerja dari rumah maupun belajar dari rumah (daring)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun