Mohon tunggu...
Zubaili
Zubaili Mohon Tunggu... Guru - Guru Honorer - Aceh. "Belajar Harus Berguru, Bukan Meniru"

Menulis adalah bagian dari belajar. Dengan belajar, kita bisa mengajar... Dengan mengajar, kita bisa belajar...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Semangat Pagi

19 September 2016   10:05 Diperbarui: 20 September 2016   21:29 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Matahari mulai tersenyum

Menyinari seantero negeri

Burung-burung,

Mulai beterbangan ke sana-sini

Menggais rezeki.

Rumput-rumput ikut bergoyang

Melayang-layang,

Ditiup angin pagi.

Manusia mulai hilir mudik

Sibuk dengan tugas pribadi

Menyambut pagi yang cerah ini

Jalan-jalan raya mulai disesaki benda-benda

Berkerangka besi,

Ikut menciptakan polusi di negeri Pertiwi.

Selamat pagi.

 

Jamboe kupi, 19 September 2016

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun