Mohon tunggu...
Zouhal Ilmi Maulidan
Zouhal Ilmi Maulidan Mohon Tunggu... Penulis - Pelajar/Mahasiswa

Zouhal Ilmi Maulidan: Jurnalis dengan Gairah Mendalam pada Sepakbola Indonesia Lahir dan dibesarkan di Indramayu, Jawa Barat, Zouhal Ilmi Maulidan telah mengukir jejaknya sebagai jurnalis yang konsisten mengangkat dinamika sepakbola Indonesia. Dengan ketertarikan yang mendalam pada dunia olahraga, khususnya sepakbola, Zouhal memadukan kecintaannya pada jurnalisme dengan hasrat untuk menyoroti perkembangan sepakbola nasional, mulai dari Liga 1 hingga potensi pemain muda di pelosok daerah. Latar Belakang dan Awal Karier Zouhal menyelesaikan pendidikannya di Indramayu, kota yang dikenal dengan semangat kerakyatan dan kekayaan budaya. Minatnya pada dunia tulis-menulis dan analisis olahraga tumbuh sejak masa sekolah, di mana ia aktif mengikuti kompetisi debat dan menulis artikel untuk media sekolah. Ia kemudian melanjutkan studi di bidang Ilmu Komunikasi, dengan fokus pada jurnalisme, untuk mengasah kemampuan reportase dan analisisnya. Karier jurnalistiknya dimulai di media lokal Indramayu, di mana Zouhal kerap meliput isu-isu sosial dan olahraga regional. Namun, kecintaannya pada sepakbola Indonesia mendorongnya untuk fokus pada bidang ini. Ia mulai menulis analisis mendalam tentang performa klub-klub Liga 1, strategi tim nasional, serta isu-isu seperti pengembangan akademi sepakbola dan manajemen klub. Kontribusi dalam Jurnalisme Sepakbola Zouhal dikenal dengan gaya penulisannya yang detail namun mudah dicerna, menggabungkan data statistik dengan narasi humanis tentang pemain, pelatih, dan suporter. Ia kerap mengeksplorasi cerita di balik lapangan, seperti perjuangan pemain dari daerah terpencil, dinamika suporter lokal Indramayu, atau tantangan infrastruktur sepakbola di Indonesia. Karyanya tidak hanya terbatas pada media cetak dan daring, tetapi juga merambah ke podcast dan video dokumenter pendek yang membahas masa depan sepakbola nasional. Salah satu fokusnya adalah mengadvokasi transparansi dalam manajemen sepakbola Indonesia serta mendorong pemberdayaan pemain muda. Zouhal percaya bahwa sepakbola bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga alat untuk membangun karakter dan memajukan masyarakat. Visi dan Proyek Mendatang Sebagai jurnalis yang berasal dari daerah, Zouhal berkomitmen untuk memberi ruang bagi cerita-cerita sepakbola di luar pusat kota besar. Ia sedang mengembangkan proyek investigasi jangka panjang tentang dampak akademi sepakbola di pedesaan Jawa Barat, serta upaya mendokumentasikan perjalanan tim-tim amatir Indramayu yang berjuang di kompetisi regional. Dengan prinsip "sepakbola untuk semua", Zouhal Ilmi Maulidan terus menjadi suara yang berpengaruh dalam jurnalisme olahraga Indonesia, menghubungkan antusiasme akar rumput dengan kebijakan strategis di tingkat nasional. Kontak : Email: zouhalilmim@gmail.com Twitter/Instagram: @zou_inst

Selanjutnya

Tutup

Bandung

Persib dan Pemkot Bandung Berkolaborasi untuk Pengembangan dan Rebranding Stadion GBLA

4 Februari 2025   22:23 Diperbarui: 4 Februari 2025   22:23 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jajaran pengurus persib Bandung https://www.facebook.com/share/p/1BRsBPsiaX/

PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) telah resmi memperoleh hak pengelolaan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) untuk jangka waktu 30 tahun ke depan. Dalam rangka memaksimalkan potensi stadion tersebut, Direktur Utama PT PBB, Glenn Sugita, mengadakan pertemuan dengan Wali Kota Bandung terpilih periode 2025-2030, Muhammad Farhan, yang juga merupakan mantan petinggi Persib. Pertemuan ini menandai dukungan Pemerintah Kota Bandung terhadap masa depan Stadion GBLA yang kini dikelola PT PBB. 

Salah satu agenda utama dalam pertemuan tersebut adalah rencana kolaborasi antara PT PBB dan Pemerintah Kota Bandung untuk mengembangkan infrastruktur di GBLA. Rencana ini mencakup renovasi stadion guna meningkatkan kualitas fasilitas yang ada. Selain itu, PT PBB berencana untuk mengubah nama Stadion GBLA dengan menjalin kerjasama sponsor, sehingga stadion tersebut tidak hanya menjadi markas yang nyaman bagi Persib, tetapi juga menjadi pusat kegiatan olahraga yang memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi Kota Bandung. 

Dengan pengelolaan penuh oleh PT PBB, semua aktivitas dan perizinan terkait stadion akan ditentukan oleh klub, sesuai dengan surat keputusan yang telah disepakati oleh semua pihak. Stadion GBLA sepenuhnya akan difokuskan untuk mendukung kegiatan Persib, dan aktivitas lain seperti konser atau kampanye tidak akan mendapatkan izin, sesuai dengan komitmen bersama. Hal ini memastikan bahwa Persib tidak lagi harus menjadi "musafir" dengan bermain di kota lain, karena mereka kini memiliki kendali penuh atas stadion tersebut. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun