Menurut situasi pilkada saat ini agak kacau, karena Bapak Presiden Joko Widodo saat ini seperti memutus rantai persaudaraan dengan partai PDIP. Dilihat dari awal Gibran yang menjadi wakil presiden Prabowo, dan Kaesang yang bertugas di partai Soldaritas Indonesia. Dari hal tersebut terlihat keluarga Jokowi sedang berusaha melepaskan diri dari ikatan PDIP, bahkan dari beberapa sumber juga mengatakan bahwa Jokowi semakin mendukung Prabowo. Pengamat juga telah memberikan bukti bahwa Jokowi berusaha keluar dari PDIP. seperti unjuk gigi, Jokowi tunjukkan bisa eksis tanpa dukungan PDIP
Di sisi lain, pendukung Ganjar juga meragukannya karena Ganjar mengaku suka menonton film-film tidak senonoh di proadcast yang ditayangkan Channel Deddy Cobuzier. Kemarin Ganjar juga menolak negara Israel bertanding di pildun yang akan digelar di Indonesia, yang menyebabkan gagalnya eksistensi negara Indonesia di dunia sepak bola. Hal ini membuat masyarakat semakin ragu untuk mendukung caleg Ganjar, namun pendukung Ganjar tetap mendukung Ganjar. Dilihat dari penampilannya, akhir-akhir ini Ganjar memang menunjukkan prestasi kerja yang cukup kokoh.
Pada pemilu 2024 mendatang, generasi muda berusia 22-30 tahun akan mendominasi pemilih secara nasional, dengan pangsa 56% atau sekitar 114 juta. Setengah dari mereka akan menjadi pemilih pertama kali. Hal ini sedikit mengkhawatirkan karena sebagian besar generasi muda kurang memahami dan mendalami politik. Namun generasi muda pasti akan mulai terjun ke dunia politik akhir-akhir ini karena calon presiden yang akan datang akan menjadi masa depan bangsa yang akan mereka tinggali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H