Mohon tunggu...
Zein Muchamad Masykur
Zein Muchamad Masykur Mohon Tunggu... Dosen - UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto

"Yang penting nulis, bukan nulis yang penting"

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Jealously Overdose: Ketika Cemburu Bukan Lagi Bumbu Kisah Cinta Kalian

24 Juli 2024   13:18 Diperbarui: 24 Juli 2024   13:31 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Budgeron Bach: https://www.pexels.com/photo/hispanic-lady-looking-jealously-at-boyfriend-while-texting-on-cellphone-6532613/ 

Eh, sobat galau! Pernahkah kamu merasa seperti detektif swasta dadakan, mengintip setiap gerak-gerik pasangan dengan ketelitian yang melebihi Sherlock Holmes? Atau mungkin kamu punya radar cemburu yang lebih sensitif dari antena TV jadul? Kalau iya, selamat! Kamu mungkin sedang mengalami apa yang disebut dengan "Jealousy Overdose". Yuk, kita bahas fenomena yang bisa bikin hubungan lebih panas dari sambel level 100 ini!

Apa Itu Jealousy Overdose?

Bayangkan cemburu sebagai garam dalam masakan cinta. Sedikit garam bisa memperkaya rasa, tapi kebanyakan? Bisa bikin lidah keriting dan darah tinggi! Nah, Jealousy Overdose adalah kondisi di mana rasa cemburu sudah melewati batas wajar dan mulai meracuni hubungan.

Dr. Robert L. Leahy, penulis buku "The Jealousy Cure", mendefinisikan kecemburuan berlebihan sebagai "reaksi emosional intens yang melibatkan rasa takut kehilangan, kecurigaan, dan kemarahan yang tidak proporsional dengan situasi yang sebenarnya."

Tanda-tanda Jealousy Overdose: Lebih Banyak dari Jerawat Saat PMS

Image by  Frances Locke Pixabay
Image by  Frances Locke Pixabay
1. Stalking Level: Expert
Jika kemampuan stalkingmu sudah setara dengan agen CIA, it's time to stop, Bro/Sis! Mengecek media sosial pasangan setiap 5 menit sekali bukan tanda cinta, tapi tanda obsesi.

2. Trust Issues Everywhere
Kamu curiga pasanganmu selingkuh dengan tetangga, tukang bakso, bahkan dengan kucing peliharaan? Hmm, sepertinya ada yang perlu dibenahi nih.

3. Interogasi 24/7
Kalau sesi tanya jawabmu dengan pasangan lebih intens dari sidang skripsi, mungkin kamu perlu melembutkan pendekatan sedikit.

4. Mood Swing Ekstrem
Bahagia saat pasangan di rumah, galau berat saat mereka keluar sebentar beli Indomie. Sounds familiar?

5. Possessive Much?
Merasa pasanganmu adalah properti pribadi yang tidak boleh dilihat orang lain? Eit, mereka bukan action figure limited edition, lho!

Mengapa Kita Bisa Kena Jealousy Overdose?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun