Mohon tunggu...
Muhammad Ridwan
Muhammad Ridwan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Informatic Engineering

“Kita tidak bisa mengubah masa lalu, tapi kita bisa memulai hari ini dan mengubah masa depan.”

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kisah Bintang dan Bulan

20 Mei 2024   21:56 Diperbarui: 11 Juni 2024   22:38 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Dokumen Pribadi

Di suatu malam yang gelap, bintang-bintang berkumpul di langit. Mereka berbicara tentang kehidupan dan cahaya mereka yang bersinar. Namun, ada satu bintang yang merasa kesepian. Dia ingin berteman dengan bulan.

Bintang itu memutuskan untuk mendekati bulan. Setiap malam, dia berusaha mendekat, tetapi selalu gagal. Bulan terlihat begitu jauh dan besar. Bintang merasa putus asa.

Suatu hari, bintang bertemu dengan awan. Awan berkata, "Kenapa kamu selalu mencoba mendekati bulan? Kamu tahu, bulan tidak bisa menjadi temanmu. Dia terlalu besar dan terlalu jauh."

Bintang menjawab, "Aku tahu, tapi aku ingin mencoba. Aku ingin merasakan kehangatan bulan."

Awan tersenyum, "Tapi tahukah kamu? Meskipun bulan jauh, cahayanya tetap sampai ke bumi. Orang-orang melihatnya dan merasa tenang. Mungkin kamu tidak bisa menjadi teman bulan, tapi kamu bisa menjadi cahaya bagi orang lain."

Bintang tersenyum. Dia mengerti. Meskipun dia tidak bisa bersama bulan, dia bisa memberikan cahaya dan kehangatan bagi orang-orang di bumi.

Sejak saat itu, bintang bersinar lebih terang. Orang-orang melihatnya dan merasa bahagia. Dan meskipun dia tidak pernah bertemu bulan, dia tahu bahwa cahayanya tetap berguna.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun