Gizi yang baik sangat mempengaruhi prestasi anak di sekolah, karena asupan nutrisi yang tepat dapat meningkatkan konsentrasi, daya ingat, dan energi, sehingga mendukung siswa dalam mencapai hasil akademik yang optimal. Rahma Sabrina Zulaicha, salah satu mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) yang tergabung dalam program Mahasiswa Mengabdi Desa (MMD) 2024, melaksanakan program kerja yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran gizi anak-anak di SD Negeri 2 Kertosari, Kabupaten Pasuruan. Program ini menyasar siswa kelas 3 sekolah dasar dengan memperkenalkan produk hasil pertanian berupa olahan jagung, serta meningkatkan kesadaran anak sekolah dasar akan pentingnya gizi melalui pengenalan sayur dan buah.
Kegiatan yang dilakukan meliputi pengenalan produk olahan jagung bernama "Jasuke" (jagung, susu, keju) sebagai alternatif sumber karbohidrat yang sehat. Jasuke dipilih karena selain memiliki rasa yang disukai anak-anak, juga mudah dibuat dan mengandung nutrisi yang baik untuk tubuh. Rahma menjelaskan bahwa pengenalan jasuke bertujuan memberikan opsi karbohidrat yang sehat kepada anak-anak selain nasi. Selain itu, program ini juga menekankan pentingnya konsumsi sayur dan buah untuk kesehatan. Rahma menyusun kegiatan interaktif yang melibatkan siswa kelas 3 dalam praktik langsung pembuatan jasuke. Anak-anak diajak untuk mempersiapkan dan mencampur bahan-bahan jasuke, sehingga mereka bisa merasakan pengalaman langsung dalam membuat makanan sehat.
Tidak hanya itu, siswa juga diajak untuk mengisi kartu sayur dan buah. Melalui aktivitas ini, anak-anak belajar mengenali berbagai jenis sayur dan buah beserta ciri warna dan kandungan gizinya. Kartu ini berfungsi sebagai panduan visual yang membantu anak-anak memahami pentingnya variasi dalam konsumsi sayur dan buah untuk mencukupi kebutuhan gizi mereka.
Program ini mendapat sambutan positif dari pihak sekolah dan para siswa. Kepala Sekolah SD Negeri 2 Kertosari Ibu Puji, menyatakan apresiasinya terhadap program kerja Rahma dalam memberikan edukasi gizi kepada siswa. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak, memberikan mereka wawasan baru tentang pentingnya makanan sehat dan cara membuatnya. Semoga kegiatan ini bisa terus berlanjut dan memberikan dampak positif jangka panjang,” ujar Kepala Sekolah SD Negeri 2 Kertosari.
Dengan pelaksanaan program ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya gizi dan konsumsi makanan sehat dapat tertanam sejak dini pada anak-anak sekolah dasar, sehingga mereka dapat tumbuh dengan sehat dan cerdas. Rahma berharap program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi generasi muda di Kabupaten Pasuruan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI