Para petani akan merasakan kebingungan untuk menghadapi masalah perubahan iklim karena hujan tidak pernah akan berhenti, misalnya tembakau milik petani di daerah Temanggung, Jawa Tengah rusak akibat curah hujan yang sangat tinggi, tidak hanya curah hujan yang tinggi serangan hamapun juga akan menurunkan produksi panen untuk para petani. Informasi tentang perubahan iklim sangat dibutuhkan untuk para petani tetapi informasi ramalan cuaca kebanyakan tidak sangat akurat dan petani tidak mendapatkan informasi tersebut dengan jelas dan tidak akurat
Dampak perubahan iklim yang sangat besar merupakan tantangan bagi sektor pertanian. Peran aktif dari berbagai pihak manusia sangat diperlukan untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim dengan melalui upaya mitigasi dan adaptasi. Upaya antisipasi juga ditujukan untuk menyiapkan strategi mitigasi dan adaptasi. Dampak perubahan iklim telah dilakukan pengkajian antara lain.Â
1. Sumber daya pertanian, seperti pola curah hujan dan musim dari aspek klimatologis, sistem hidrologi dan sumber daya air dari aspek hidrologis, serta penciutan luas lahan pertanian di sekitar pantai,Â
2. Infrastruktur atau sarana dan prasarana pertanian, terutama sistem irigasi dan waduk,Â
3. Sistem produksi pertanian, terutama sistem usaha tani dan agrobisnis, pola tanaman, produktivitas, pergeseran jenis, produksi,Â
4. Serta aspek ekonomi Sosial dan budaya. Berdasarkan kajian dampak tersebut telah dihasilkan berbagai teknologi mitigasi untuk mengurangi emisi GERAKAN RUMAH KACA.
https://ojs.unud.ac.id/index.php/soca/article/download/45142/27367/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H