Mohon tunggu...
zidanasyar
zidanasyar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Aqidah dan Filsafat Islam

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Filsafat Politik: Mengubah Dunia Lewat Gagasan Kritis ala Jonathan Floyd

9 Desember 2024   12:54 Diperbarui: 9 Desember 2024   13:01 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Resensi buku oleh Zidan Asy'ari.

Resensi Buku: Filsafat Politik: Apa dan Bagaimana -- Karya Jonathan Floyd

Filsafat Politik: Apa dan Bagaimana karya Jonathan Floyd hadir sebagai jawaban atas kebutuhan untuk memahami filsafat politik secara mendalam, tetapi tetap relevan dengan pembaca awam maupun akademisi. Buku ini mengusung pendekatan yang unik dan sederhana untuk menjawab tiga pertanyaan besar: Apa itu filsafat politik? Bagaimana cara berfilsafat politik? Dan mengapa kita perlu melakukannya? Dengan gaya bahasa yang mudah dipahami, Floyd berhasil menghadirkan filsafat politik sebagai sebuah alat yang relevan untuk memaknai kehidupan dan menciptakan perubahan di dunia nyata. 

Buku ini dimulai dengan pertanyaan mendasar,  Apa itu filsafat politik? Floyd menjelaskan bahwa filsafat politik adalah cabang filsafat yang mencoba menjawab pertanyaan besar seperti, "Bagaimana seharusnya kita hidup bersama?" dan "Apa yang membuat sebuah masyarakat menjadi adil?" Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, ia mengulas pemikiran tokoh besar seperti Plato, John Rawls, dan Martha Nussbaum. Floyd menunjukkan bahwa filsafat politik tidak hanya berakar pada teori, tetapi juga memengaruhi praktik kehidupan bermasyarakat.  

Di bab kedua, Floyd membahas Bagaimana cara kita berfilsafat politik? Di sini, pembaca diajak untuk berpikir kritis dan menggunakan pendekatan analisis yang disebut refleksi ekuilibrium. Metode ini membantu kita mengevaluasi gagasan-gagasan politik berdasarkan prinsip-prinsip normatif. Sebagai contoh, Floyd mengajak pembaca mempertimbangkan konsep kebebasan dan kesetaraan, bukan hanya dari sudut pandang teoritis, tetapi juga bagaimana konsep ini diterapkan dalam kebijakan publik. Bab ini menjadi panduan praktis untuk membangun argumen yang kokoh dan kritis terhadap isu-isu politik yang kompleks.  

Bab terakhir buku ini menjawab pertanyaan penting: Mengapa kita harus berfilsafat politik? Floyd menegaskan bahwa filsafat politik adalah alat untuk mengubah pikiran dan, pada akhirnya, mengubah dunia. Ia membandingkan peran filsafat politik dengan revolusi sosial yang dipicu oleh ide-ide besar di masa lalu. Menurut Floyd, gagasan yang muncul dari filsafat politik mampu menginspirasi perubahan, baik dalam bentuk kebijakan negara maupun dalam aksi kolektif masyarakat.  

Salah satu daya tarik buku ini adalah gaya penulisan Floyd yang sederhana namun tetap berbobot. Ia menggunakan contoh-contoh konkret dan analogi yang relevan sehingga pembaca merasa seperti sedang berdialog langsung dengan seorang mentor. Pendekatan ini membuat buku yang seharusnya berat terasa ringan dan menarik, terutama bagi mereka yang baru pertama kali menyentuh tema filsafat politik.  

Namun, buku ini juga memiliki kekurangan. Fokus yang sangat kuat pada tradisi filsafat politik Barat menjadikan perspektif dari filsafat politik non-Barat, seperti tradisi politik Timur Tengah atau Asia, kurang mendapat tempat. Padahal, memasukkan perspektif tersebut dapat memperkaya pemahaman pembaca tentang keragaman filsafat politik di berbagai budaya. Meski begitu, ini tidak mengurangi nilai buku ini sebagai pengantar yang komprehensif dan inspiratif untuk filsafat politik.  

Buku ini juga relevan dengan isu-isu kontemporer, seperti perubahan iklim, demokrasi digital, dan ketidaksetaraan global. Floyd menyadarkan kita bahwa filsafat politik bukan sekadar akademik, tetapi juga berperan dalam menjawab tantangan zaman. Ia mengajak pembaca untuk merenung, berpikir kritis, dan bertindak.  

Secara keseluruhan, Filsafat Politik: Apa dan Bagaimana adalah karya yang sangat berpengaruh. Buku ini tidak hanya membantu pembaca memahami filsafat politik, tetapi juga menunjukkan bagaimana pemikiran filosofis dapat diterapkan untuk menciptakan perubahan nyata. Bagi mahasiswa, akademisi, atau siapa saja yang ingin melihat dunia dari perspektif yang lebih mendalam, buku ini adalah bacaan yang wajib.  

Floyd membuktikan bahwa filsafat politik bukanlah sesuatu yang kaku dan sulit dijangkau. Sebaliknya, filsafat politik adalah tentang bagaimana kita bisa hidup bersama secara lebih baik, adil, dan bermartabat. Buku ini mengajarkan bahwa perubahan besar dimulai dari perubahan cara berpikir, dan filsafat politik adalah alat terbaik untuk memulainya.  

Melalui bahasa yang mengalir, ide yang segar, dan argumen yang mendalam, Jonathan Floyd mengajak pembaca untuk menjadi bagian dari transformasi sosial yang lebih besar. Bukan hanya bacaan, buku ini adalah peta jalan bagi siapa saja yang percaya bahwa dunia yang lebih baik dimulai dari gagasan.

Judul Buku : Filsafat Politik: Apa dan Bagaimana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun