Mohon tunggu...
Zida Sinata Milati
Zida Sinata Milati Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer, Content Creator, Writer

Seorang freelancer yang menyenangi dunia content creator dan kepenulisan

Selanjutnya

Tutup

Film

Review "The Bequeathed", Gonjang-Ganjing Warisan leluhur

24 Januari 2024   09:35 Diperbarui: 24 Januari 2024   09:59 801
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Drama yang menggambarkan suasana Desa Jinseong-ri (Dok. dramabeans.com)

Lagi-lagi K-drama lovers kedatangan drama thriller misteri terbaru, The Bequeathed, tayang perdana di Netflix pada 19 Januari 2024 lalu. Drama ini hanya memiliki total 6 episode saja dengan masing-masing episode berdurasi 45-60 menit. Keseluruhan episode sudah lengkap dan dapat disaksikan bersama keluarga maupun teman.

Drama ini memiliki judul yang cukup susah ditulis maupun diucapkan, namun ternyata dibalik penamaan yang susah, arti Bequeathed sendiri berasal dari bahasa Inggris yang artinya diwariskan, apa yang diwariskan dan menjadi inti dalam drama ini adalah warisan tanah makam keluarga yang membuat pemain utama terlibat dalam kasus kematian misterius terhadap orang-orang terdekatnya. 

Sinopsis The Bequeathead 

Scene diawali oleh seorang kakek tua (Yeon Myung-gil) yang berjalan sendirian di tengah heningnya malam, di sepanjang jalan ia mengumpat dan memendam rasa kesal kepada seseorang hingga ia terjatuh pingsan di tengah jalan dan dinyatakan meninggal oleh pihak kepolisian.

Kemudian scene berpindah ke pemeran utama Yeon Seo Ha, seorang professor dan dosen seni di salah satu universitas yang memiliki karir cemerlang, namun tidak dengan kisah asmaranya, suaminya telah berselingkuh dengan wanita lain, namun seolah Yeon Seo Ha sudah tahu akan sifat dan tabiat dari suaminya.

Tiba-tiba, Yeon Seo Ha dikagetkan dengan telepon dari kepolisian yang mengatakan bahwa pamannya yang bernama Yeong Myung-gil telah meninggal dunia. Dan meminta Yeon Seo Ha segera datang ke kampung (Jinseong-ri) untuk mengambil dan mengurus jenazah pamannya.

Namun, Yeon Seo Ha berdalih bahwa ia tidak mengenal sama sekali pamannya yang berasal dari ayahnya itu, karena sejak kecil ayahnya telah pergi meninggalkan Yeon Seo Ha. Dengan berat hati, Yeon Seo Ha berangkat menuju kampung pamannya itu. Setelah tiba di Jinseong-ri, Yeon Seo Ha diberi tahu polisi bahwa ada kejanggalan atas kematian Yeong Myung-gil sehingga harus menunggu hasil autopsi.

Selain itu, pamannya meninggalkan warisan tanah makam keluarga yang bernilai 100-200 juta won, yang mana ia adalah satu-satunya pewarisnya. Binggung harus senang atau sedih, namun Yeon Seo Ha memilih untuk menjalaninya saja, selama itu memberikan keuntungan untuknya.

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, kematian Yeong Myung-gil cukup mencurigakan, karena polisi menemukan adanya talium (zat beracun) pada makgeolli (minuman alkohol tradisional korea) di samping jasadnya, yang mengindikasikan adanya upaya pembunuhan. Melihat temuan tersebut, membuat polisi dan forensik berdatangan untuk menggeledah dan mengecek rumah Yeong Myung-gil, termasuk TKP jasadnya ditemukan.

Disisi lain Detektif Choi Sung Jun, seorang polisi dari distrik Namil yang menangani kasus kematian Yeon Myung-gil, cukup kompeten di bidangnya dan mencoba menemukan hal-hal yang mencurigakan terkait kasus ini. Namun ternyata, ia kurang memiliki hubungan baik dengan kepala detektif yang dulu adalah juniornya, Park Sang Min, akibat kejadian kelam yang terjadi antara putra Choi Sung Jun dan Park Sang Min yang mengakibatkan kaki Park Sang Min cacat hingga sekarang.

Akhirnya pemakaman Yeon Myung-gil pun dilangsungkan, seluruh tetangga berbondong-bondong hadir untuk mengucapkan salam perpisahan, begitu pula dengan Yeon Seo Ha dan suaminya yang menjadi wakil keluarga dari mendiang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun