Hay semua! Kamu sibuk dengan aktivitas seharian yang padat hingga tak sempat untuk hadir ke pengajian ataupun majlis ta'lim. Walaupun sudah hadir tapi malah ketiduran. Seolah sang penceramah saat baru mengucapkan assalamualaikum ia mengeluarkan hawa ngantuk hingga kamu terlalap dalam mimpi indah. Kesibukanmu hanya bisa meluangkan waktu untuk main gadget. Mendengar ceramah-ceramah ustadz-ustadz dari youtube dan instagram. Jangan menyerah untuk mempelajari Islam, walau hanya lewat youtube dan instagram. Tetap semangat dan terus luangkan waktumu untuk mempelajari Islam, guys.
Islam, jika kita ingin menganalogikannya kira-kira seperti apakah Islam itu hari ini? seperti emot senyum, bingung, galau, atau marah? Coba kamu pikir-pikir sedikit. Dari eksternal mungkin kita sedang di serang oleh orang-orang yang tidak suka Islam, nampak dari berbagai komentar, tanggapan, bahkan kejadian-kejadian tertentu dihubungkan dengan Islam sendiri. Setuju atau gak setuju wajah Islam hari ini memang seperti emot marah. Kenapa? Tampak dari bagaimana kita merespon setiap stigma yang dilemparkan kepada kita. Wah jangan marah juga ya tujuan kita bukan untuk marah-marah, tapi bagaimana kita menghadapi realitas kehidupan kita secara benar dan baik menurut Islam. Tentu caranya  adalah dengan mempelajari Islam itu sendiri kepada ahlinya.
Nah, ada seorang yang menarik untuk kita jadikan salah satu sumber dalam mengkaji Islam, guys. Ia memang bukan orang Indonesia juga bukan orang Arab, namun ceramah-ceramahnya telah banyak didengar orang di berbagai belahan dunia. Bahkan ada yang masuk Islam setelah mendengar ceramahnya, itupun tanpa sengaja seorang itu membuka ceramah pendeknya di youtube, hingga ia tertarik dan mendengar seluruh ceramahnya dan akhirnya ia memeluk Islam, loh koq bisa? Masuk Islam karena dengar ceramah di youtube?
Yaap itulah dia Ust. Nouman Ali Khan . Ia lebih cocok disebut sebagai ahli tafsir dunia. Hal yang menarik darinya adalah saat ia menjelaskan tentang ayat-ayat Al Qur'an. Gayanya dan contoh-contoh yang ia gunakan dalam menjelaskan suatu ayat sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari. Berbeda dengan kebanyakan penceramah yang menggunakan contoh-contoh masa lalu hingga terasa kurang mengena saat membahas suatu ayat.
Hal yang menarik lainnya adalah cara ia menjelaskan suatu ayat. Setiap kata dalam ayat itu ia preteli dengan sangat detail. Mungkin gaya ini bisa disebut dengan penafsiran secara linguistik yaitu perkata. Atau bahasa kerennya psikologi sebuah kata ia terangkan kepada kita hingga teranglah pada kita bahwa kata ini digunakan pada kondisi seperti ini dan bukan kondisi seperti ini. apalagi bahasa arab yang sangat kaya. Banyak kata yang memiliki kesamaan arti namun beda pemakaiaan. Seperti kata fa dan wau, disuatu kondisi maknanya boleh sama yatu dan, namun efek dari pengunaan ini berbeda. Inilah yang diterangkan sedetail-detailnya oleh ust. Nouman, hingga terasalah kedalaman suatu ayat yang seolah kita baru mendengarnya dan baru baham, oooo.... ternyata itu maksud ayatnya! Padahal secara arti kita sudah tahu betul, tapi ketika diterangkan oleh ust. Nouman itu lebih mendalam lagi.
Dengan penjelasan secara linguistik atau maksud dari setiap kata dijelaskan pahamlah kita akan kayanya bahasa arab, dan kita yang bukan orang arab jadi paham apa maksud dari sepotong ayat ini. ternyata ada cara atau ilmu untuk mempelajari Al Qur'an, wah selama ini kita mengira hanya dengan membaca terjemahan itu telah cukup. Sejak saya memulai mendengar pertama kali ceramah ust. Nouman saya langsung jatuh hati padanya dan ingin mendengarkan ceramahnya lagi dan lagi.
Oiya, kita belum kenalan dengan ust. Nouman Ali khan ini ya? Ia adalah keturunan Pakistan dan sekarang sedang berdomisisli di Amerika. Stylenya lebih mirip orang kantoran daripada kebanyakan penceramah yang meggunakan baju koko, jubah dan peci, namun ustadz yang satu ini tampil dengan penampilan yang lebih modern menggunakan jas dan dasi.
Jika kamu sudah mulai tertarik, ketik saja di youtube nouman ali khan subtitle Indonesia, nah langsung keluar ceramah-ceramahnya. Yang menarik juga adalah kebanyakan ceramah-ceramahnya hanya berdurasi beberapa menit, 5,7 dan kurang dari sepuluh menit, bahkan ada yang hanya 3 menit. Bagi kamu yang malas dengar ceramah lama-lama ust.Â
Nouman adalah solusi untuk kamu. Yang penting selagi kamu punya niat untuk belajar Islam InsyaaAllah ada jalan. Tentu ceramah Islam bukan saja untuk mereka yang beragama Islam saja, kamu yang belum Islam juga boleh kok mendengarkannya. Nasehat dan saran-saran ust. Nouman tentang kehidupan sangat mengena dan real untuk dilaksanakan. Bagi saya pribadi setelah mendengar ceramah-ceramahnya terasa ada pemahaman Islam yang baru yang saya dapatkan, Islam yang tidak marah-marah, tidak sinis dengan orang yang belum berubah dan tentunya saya tidak mudah main hakim sendiri. Sengaja tidak saya masukkan potongan ceramahnya disini, alangkah baiknya jika langsung mengaksesnya langsung agar tidak terjadi kesalahan interpretasi, wong cuma 3 menit kok. Silahkan temukan hal yang menarik dari ust. Nouman dan rasakan perubahannya.
See you! Â Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H