menjadi kartini muda harus mempunyai semangat yang berapi-api. Kita mungkin tidak seperti Kartini dahulu yang menggunakan kebaya dan konde di kepala nya. Â Kita adalah karti berjilbab yang siAp untuk mengabdi dan memberikan semua ilmu yang kami miliki. Â Kita adalah kartini berjilbab yang rela menghabiskan waktu untuk mengabdi kepada negeri. Â Ibu Kartini yang kita cintai, tenang lah di sana ibu. Â Kami Kartini berhijab ini siap meneruskan cita-cita mu untuk mengabdi kepada negeri kita yang tercinta ini.Â
Walau kami tak berkebaya dan berkonde tapi kami dapat membuktikan kepada Dunia bahwa kami mampu seperti mu Ibu. Â Foakan kami perempuan-perempuan yang betjilbab ini agar selalu istiqomah menjadi Ibu Kartini seperti mu.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H