Mohon tunggu...
Zarna Fitri
Zarna Fitri Mohon Tunggu... Freelancer - Terus bermimpi

Hidup harus bermakna

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mizzrosie, Sosok Inspiratif bagi Pejuang Dua Garis

5 Agustus 2022   15:52 Diperbarui: 5 Agustus 2022   16:31 772
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mizzrosie, photo dari instagram.com/mizzrosie

Memiliki keturunan dan menimang buah hati bagi pasangan yang telah menikah, tentu saja membahagiakan. Merasakan kehamilan, melahirkan, menyusui dan melihat tumbuh kembang anak, adalah harapan perempuan yang berstatus sebagai istri. 

Pertanyaannya adalah, apakah semua pasangan suami istri memperoleh buah hati langsung setelah menikah? Jawabannya, belum tentu. Ada memang yang langsung hamil sesaat setelah menikah. Tak jarang yang harus melalui perjuangan dan usaha ekstra untuk mendapatkannya. Pasangan ini disebut juga dengan pejuang dua garis.

Mizzrosie, merupakan seorang pejuang dua garis. Pejuang yang sangat luar biasa. Mizzrosie tidak hanya berjuang untuk dirinya sendiri tapi juga berjuang untuk pejuang dua garis di luar sana. Hal ini tentu sangat menginspirasi pejuang dua garis lainnya. 

Menginspirasi karena di tengah perjuangannya bersama sang suami untuk mendapatkan buah hati tapi juga mau dengan suka rela, ikhlas berbagi kepada pejuang dua garis lainnya. Tak banyak rasanya yang mau melakukan hal ini. Mizzrosie salah satu orangnya.

Tidak hanya sekedar berbagi cerita  begitu saja. Mizzrosie melakukannya dengan sangat serius. Mizzrosie kemudian membangun Komunitas Menuju Dua Garis. 

Komunitas yang ditujukan Mizzrosie untuk pejuang dua garis mendapatkan edukasi, informasi, saling berbagi dan berbagai tujuan positif lainnya. Komunitas ini mempunyai ratusan member di telegram dan puluhan ribu pengikut di platform Instagram.

Komunitas yang Mizzrosie dirikan ini sudah lebih dari setahun yang lalu. Konten-kontennya banyak membantu pejuang dua garis untuk kembali berdiri dan melangkah dengan tegap. 

Menyadarkan pejuang dua garis bahwa infertility bukanlah sebuah aib yang harus membuat mereka malu. Infertility hanya sebuah perjalanan dan proses. 

Layaknya sebuah proses, tentu ada rintangan, halangan atau hambatan dan tak jarang juga ada kemudahan. Menikmati proses setiap proses adalah keniscayaan. 

Banyak kok ditemui pejuang dua garis yang sukses melewatinya. Baik melalui hamil alami, inseminasi ataupun bayi tabung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun