Gamer - (15/11/2024) Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UIN K.H Abdurrahman Wahid Pekalongan Angkatan 60 Kelompok 18 Kelurahan Gamer bersama warga setempat melakukan kegiatan bertani melalui inovasi tanam padi menggunakan metode apung.
Teknik tanam padi apung merupakan metode budidaya padi yang dilakukan di atas permukaan air dengan bantuan styrofoam sebagai wadah tanam. Teknik seperti ini dinilai sangat cocok dan menjadi solusi untuk lahan pertanian yang pulih pasca teredam banjir seperti halnya di kelurahan Gamer, Pekalongan Timur.
Mahasiswa KKN juga para warga mengaku merasa antusias mengikuti kegiatan ini, lantaran kegiatan tanam padi apung menjadi kegiatan yang sekarang jarang dilakukan. Mengingat beberapa tahun belakangan ini sering terjadi banjir rob.
Hal ini sesuai dengan ujaran salah satu warga setempat, Bu Nurul yang mengatakan bahwa, "kegiatan menanam padi sebenarnya sudah jarang dilakukan, soalnya beberapa tahun kemarin sempat terendam banjir dan sekarang berkesempatan lagi untuk bertani bersama mahasiswa KKN." ungkap Bu Nurul.
Adapun beberapa kelebihan dari inovasi budidaya padi apung adalah dapat menghemat biaya operasional, menjadikan lahan tidak produktif menjadi produktif selama satu musim tanam, dan dapat menjaga kestabilan ketahanan pangan masyarakat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI