Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik Rusunawa Undip, Zhafira Azfa Yudhanty bekerja sama dengan Alien Apparel sebagai pembicara dan fasilitator menggelar kegiatan pelatihan sablon manual dan digital untuk staff RUSUNAWA UNDIP. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman dan keterampilan kepada staff mengenai teknik sablon manual dan digital, sebagai langkah awal dalam mewujudkan adanya merchandise kreatif yang dapat memperkuat identitas Undip.
Sablon manual merupakan metode cetak dengan menggunakan stensil atau film sebagai media penyaring cat, sedangkan sablon digital menggunakan teknologi printer khusus yang langsung mencetak desain dari perangkat digital ke permukaan bahan.
Mahasiswa KKN Tematik RUSUNAWA UNDIP melihat potensi besar dalam pengembangan merchandise sebagai sarana promosi dan pendukung keberlanjutan institusi. Oleh karena itu, pelatihan sablon diadakan sebagai upaya untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan staff, sehingga mereka dapat terlibat langsung dalam proses pembuatan merchandise.
Merchandise memiliki peran penting dalam membangun identitas dan kebanggaan terhadap institusi. Dengan memberikan pelatihan sablon, diharapkan staff RUSUNAWA UNDIP dapat menjadi penggerak utama dalam menciptakan merchandise yang unik dan berkualitas tinggi.
Kegiatan ini bukan hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknis dalam sablon, tetapi juga untuk merangsang jiwa wirausaha. Peserta diajak untuk berpikir kreatif dalam mendesain dan memproduksi merchandise yang dapat diperjualbelikan, sehingga dapat memberikan kontribusi ekonomi bagi mereka secara pribadi dan RUSUNAWA UNDIP secara keseluruhan.
Pelatihan dilaksanakan dengan dukungan penuh dari mahasiswa KKN Tematik RUSUNAWA UNDIP, Zhafira dan Mas Ali dari Alien Apparel sebagai instruktur dan juga sebagai fasilitator yang membantu peserta dalam setiap langkah proses sablon. Kondisi ruang pelatihan yang nyaman dan dilengkapi dengan peralatan sablon modern dan tradisional, menjadikan suasana pelatihan berjalan lancar dan kondusif.
Tidak hanya teori, sesi praktik langsung diadakan pada akhir pelatihan. Peserta dengan antusias mencoba menyablon desain yang telah mereka buat sendiri. Hal ini memberikan pengalaman langsung dan memastikan bahwa keterampilan yang diperoleh selama pelatihan dapat diterapkan dengan baik.
