Mohon tunggu...
Zhafira Adenia
Zhafira Adenia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hanya mencoba menulis yang tidak terlalu penting.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mencari Kebenaran dalam Kebohongan Dunia

2 Oktober 2023   20:35 Diperbarui: 2 Oktober 2023   20:37 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Pada suatu pagi cerah di sebuah kota kecil bernama Serindra, dua sahabat akrab, Rey dan Dunce, memulai petualangan mereka yang tak terlupakan. Mereka telah mendengar tentang legenda sebuah buku kuno yang kabarnya berisi kebenaran tersembunyi dalam lapisan kebohongan dunia.

Rey adalah seorang peneliti sejarah yang cerdik, sementara Dunce adalah seorang pria bersemangat yang selalu penuh dengan ide-ide kreatif. Bersama-sama, mereka memutuskan untuk mencari buku itu dan memecahkan misteri yang mengitari keberadaannya.

Perjalanan dimulai dengan mengikuti petunjuk dari naskah-naskah kuno yang mereka temukan di perpustakaan tua kota. Mereka berpindah dari tempat ke tempat, mengunjungi situs-situs bersejarah dan bertemu dengan penjaga pengetahuan kuno. Setiap petunjuk membawa mereka lebih dekat ke kebenaran yang mereka cari, tetapi juga semakin dalam ke dalam kebohongan yang ada di dunia ini.

Di tengah perjalanan mereka, Rey dan Dunce menemukan sebuah desa terpencil yang terkenal dengan cerita-cerita aneh tentang roh dan makhluk gaib. Masyarakat desa mempercayai bahwa buku kuno yang dicari mereka adalah benda berbahaya yang dapat mengungkapkan rahasia besar yang seharusnya tetap terkubur.

Namun, Rey dan Dunce tidak putus asa. Mereka menolak untuk mempercayai kebohongan dan mencari buku tersebut dengan tekad yang kuat. Akhirnya, setelah melewati ujian-ujian yang berat dan menghadapi ketakutan mereka sendiri, mereka menemukan buku itu dalam gua yang tersembunyi.

Ketika mereka membuka buku itu, mereka menemukan bahwa sebenarnya buku itu berisi kisah-kisah tentang kebijaksanaan, persahabatan, dan cinta. Itu adalah metafora tentang kebenaran dalam kehidupan sehari-hari, bahwa kebenaran sejati adalah sesuatu yang tidak selalu terlihat di permukaan, dan kebohongan bisa menjadi sarana untuk mencapainya.

Rey dan Dunce  pulang dengan kebijaksanaan baru yang mereka dapatkan dari petualangan mereka. Mereka menyadari bahwa kebenaran sejati terletak dalam perjalanan mereka sendiri, bukan hanya dalam mencari benda fisik. Mereka memutuskan untuk berbagi pelajaran ini dengan dunia dan terus menjalani petualangan hidup mereka dengan semangat yang lebih besar.

Kisah petualangan mereka menjadi legenda di Serindra, mengilhami generasi-generasi berikutnya untuk mencari kebenaran dalam setiap kebohongan yang ada di dunia ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun