Mohon tunggu...
zainul chasan
zainul chasan Mohon Tunggu... -

Nama saya MUCHAMAD ZAINUL CHASAN,hobi saya sepak bola dan futsal

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Penjaga Loket “Hilang” Pasien Terabaikan

30 Juni 2014   20:58 Diperbarui: 18 Juni 2015   08:07 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14041112641697795245

PENJAGA LOKET “HILANG” PASIEN TERABAIKAN

Probolinggo, Jurnalis Warga – Petugas loket Puskesmas Krucil sering meninggalkan tempat (23/06). Hal tersebut berakibat pada lemahnya pelayanan pada pasien yang melakukan registrasi. Sawi (50) pasien asal Desa Krucil mengeluhkan lambatnya pelayanan loket. Menurut Murdiyanto, petugas poli gigi bahwa terjadinya kekosongan petugas loket diakibatkan adanya dobel job. “ selain menjadi petugas loket terkadang juga harus menjadi sopir ambulan mas “ tegas Murdiyanto.
Beberapa pasien menunggu, seolah tak sabar karena seperti ditelantarkan. “ palang mon dek iyeh malolo, mulae gelek tak teng de teng? “ (payah kalau begini terus, mulai tadi belum juga datang petugasnya-red) kata atun pasien asal Desa Bremi dengan nada kesal.
Kejadian ini sudah berlangsung hampir 5 tahun. Solusi yang dilakukan hanya sebatas penggantian petugas loket oleh petugas lainya yang memiliki waktu luang. Belum ada petugas loket tetap. Murdiyanto, mengharapkan agar ada penambahan petugas Puskesmas Krucil agar pelayanan menjadi prima. (mzainul chasan/jw probolinggokab)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun