Mohon tunggu...
Zetty Azizatun Nimah
Zetty Azizatun Nimah Mohon Tunggu... Guru - Guru Madrasah_Guru ngaji_Dosen_Instruktur

Hobi membaca dan menulis, travelling, mengajar, bercerita, melakukan sesuatu yang baru

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Mengajak Anak Merenung di Akhir Tahun

31 Desember 2024   07:33 Diperbarui: 31 Desember 2024   07:33 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ayah dan anak berjalan sambil berbicara hangat (https://pixabay.com/id/photos/ayah-dan-anak-berjalan-kereta-api-2258681/)

Ketika anak sudah enak diajak komunikasi dan mampu menganalisa sesuatu hal, para bunda mari ajak anak  kita untuk merenung di akhir tahun. Karena ini  momen yang sangat baik untuk menanamkan nilai-nilai kehidupan, mempererat hubungan keluarga, dan membantu anak memahami pentingnya introspeksi. Berlibur, healing, cari kulliner, penting, tak kalah penting adalah melakukan muhasabah diri. Berikut adalah beberapa cara untuk melakukannya:

1. Bercerita tentang Pencapaian dan Pelajaran

  • Ajukan pertanyaan reflektif: Apa momen terbaikmu tahun ini? Apa yang paling kamu pelajari? Apa yang senang kamu pelajari?, apa yang ingin kamu pelajari? Kamu ingin bisa skill apa? Beri pemantik pertanyaan agar anak menjawab
  • Berbagi pengalaman pribadi: Ceritakan pencapaian atau pelajaran Anda sendiri untuk memberi contoh bagaimana merenung dengan positif. Ceritakan apa saja yang sudah kita capai di tahun 2024, dan beberapa hal yang belum tercapai
  • Buat jurnal bersama: Tuliskan hal-hal baik yang dialami selama setahun, termasuk tantangan dan bagaimana mengatasinya.

2. Menyusun Rencana untuk Tahun Depan: Bantu anak menyusun resolusi yang sederhana, misalnya "Belajar lebih rajin" atau "Lebih sering membantu orang lain.", gunakan alat visual seperti papan visi (vision board) untuk menggambarkan tujuan mereka.

3. Kegiatan Reflektif Bersama: Membaca cerita inspiratif: Pilih cerita atau buku yang mengajarkan nilai kehidupan. Menonton film bermakna: Pilih film keluarga yang memberikan pelajaran moral. Bersyukur bersama: Diskusikan hal-hal yang patut disyukuri dalam kehidupan.

4. Menanamkan Nilai Spiritual: ini adalah waktu yang tepat untuk mengajak anak merenungkan nikmat Allah dan bagaimana meningkatkan ibadah, ajak mereka berdoa dan memohon bimbingan untuk tahun yang akan datang.

5. Mendekatkan Diri dengan Alam: Ajak anak jalan-jalan di alam terbuka sambil berbicara tentang kebesaran ciptaan Tuhan dan apa yang bisa dipelajari dari alam. Minta mereka mengamati lingkungan sekitar dan menemukan hal-hal kecil yang membuat mereka merasa Tenang.

6. Kegiatan Keluarga yang Bermakna. Membuat pohon harapan: Tuliskan harapan untuk tahun depan di kertas berbentuk daun dan tempelkan pada pohon buatan. Saling memberi apresiasi: Setiap anggota keluarga mengungkapkan satu hal positif tentang anggota keluarga lainnya.

7. Menghubungkan dengan Empati dan Kepedulian: Libatkan mereka dalam kegiatan amal akhir tahun, seperti berbagi makanan kepada yang membutuhkan.

Momen ini tidak hanya membantu anak menjadi lebih introspektif tetapi juga memperkuat hubungan emosional dan spiritual mereka dengan keluarga dan lingkungan sekitar. Mari ayah bunda kita buka pintu komunikasi dengan anak. Percaya dirilah  untuk mengatakan kepada anak kesuksesan yang sudah kita gapai tahun ini, tapi juga jangan malu untuk mengatakan apa saja yang belum tercapai di tahun ini, dan mengungkapkan harapan-harapan di tahun yang akan datang bisa terealisasi. Maka anak akan terbiasa untuk melakukan evaluasi diri. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun