Kau bisikan wacana palsu
seraya menaburkan paku-paku
di sepanjang jalan yang dilalui
Kayu-kayu kecil kekasihmu kumpulkan
bersama bara api yang sengaja dinyalakan
hingga asapnya mengepung kediaman,
sang ponakan
Bertemankan gemerlapnya harta yang menggunung
tergelaklah kalian di atas deritanya
tanpa berniat menyokong walau terhubung
oleh cair merah yang mengalir dalam jiwa
Kau akan binasa
dan hartamu tak berguna
kekasihmu pun bernasib sama
layaknya kau yang masuk tempat siksa
September 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2HBeri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!