"Katakan padaku, sayang, mengapa dikau menambah langkah yang harus kuambil tuk menggapaimu, Â apakah karena keringat dingin yang kukeluarkan tiap kali kupandang wajahmu?"
"Keringat dinginmu memang membuat diri ini jengah, wahai kasih, tapi bukan itu yang meningkatkan vektor antara kita!"
"Lalu apakah basis mobilitasmu, wahai dia yang meningkatkan dopamin di kumpulan syarafku?"
"Kau berdusta! Kau bilang persamaan kita dan kau seimbang di kiri dan kanan, tapi kau menambah variabel di kiri!"
"Apa maksudmu? Bukankah selama ini setiap iterasi langkah kita selalu kau dan aku?"
"FALSE! Sudah kuketahui algoritma rutin tersembunyimu!"
"let it be known, sayangku, variabel apa yang tersembunyi?"
"Kau membuat pustaka dinamis terhubung baru! Kau sembunyikan dia di direktori lain bagaikan virus! Kau gunakan idle cyclemu untuk mengaktifkan rutin itu!"
"Janganlah kau tuduh demikian, wahai kompatibel genetisku, apa buktinya?"
"Kusambungkan sinkronisasi gadgetmu dan gadgetku, dan kuketahui bahwa kau sudah melakukan setubuh nalar dengan wanita lain!"
"Apakah yang kau maksudkan lini masa percakapanku dengan seseorang?"