Mohon tunggu...
Zendy Anisa Qotrunnada
Zendy Anisa Qotrunnada Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga 2021

Saya adalah mahasiswa universitas airlangga angkatan tahun 2021. Saat ini saya sedang menjalankan program studi S1 Sosiologi. Hobby saya membaca, apapun itu meskipun novel saya juga suka. Saya banyak tertarik tentang proses interaksi masyarakat, bagaimana mereka dapat mengatasi masalah dan bagaimana mereka dapat menyesuaikan satu dengan yang lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Berfikir Kritis? Apakah Harus?

7 Februari 2023   21:20 Diperbarui: 7 Februari 2023   21:33 516
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berfikir kritis atau sering disebut critical thinking adalah sebuah skill atau kemampuan untuk berfikir secara jernih dan rasional sehingga dapat membuat keputusan yang masuk akal berdasarkan informasi yang diperoleh dan diproses. Berfikir kritis dapat diartikan juga sebagai alat untuk menganalisis dan merekonstruksi suatu hal secara logis, objektif, rasional, jelas dan independen. Lawan dari berfikir kritis adalah debat kusir, ngeyel, pokoke, harus dll. 

Karakteristik yang harus ada dalam seseorang untuk berfikir kritis yaitu, memiliki rasa ingin tahu, kreativitas, tekun dan objektif. Dengan berfikir kritis dapat menangani masalah sehingga mencoba menemukan informasi yang relevan,mengajukan pertanyaan yang bermakna, mempertimbangkan pandangan alternatif, menguunakan logika dan alasan, menghindari asumsi dan mempertimbangkan semua peluang. 

Tujuan berfikir kritis 

1. Mencapai pemahaman yang mendalam terhadap sesuatu yang menjadi tujuan kita 

2. Memperoleh ide-ide segar dan inovasi baru 

3. Membantu pengambilan keputusan yang tepat dan terarah 

Manfaat berfikir kritis 

1. Berfikir kritis Berfikir kritis adalah aset yang berharga, karena hampir semua profesi membutuhkan modal pikiran kritis 

2. Tidak mudah tertipu 

- Saat ini hidup di dua dunia, yaitu dunia nyata dan dunia internet, dimana antara yang benar dan yang tipuan sulit dibedakan.

- Jika kita tidak mampu berfikir kritis maka kita akan menjadi mangsa dari para penipu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun