Mohon tunggu...
Zazkia Diah Marselinda
Zazkia Diah Marselinda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka bereksperimen dan selalu mencari kesempatan untuk mengembangkan diri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Lokapasar Daring di Era Generasi Z

18 Desember 2023   18:06 Diperbarui: 18 Desember 2023   19:26 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dewasa ini penggunaan dan perkembangan lokapasar daring kian melesat, terlebih dikalangan anak muda atau generasi z. Lokapasar daring adalah suatu platform yang menyediakan tempat atau fasilitas bagi para penjual dan pembeli untuk melakukan jual beli tanpa bertemu secara langsung. Penjual dan pembeli lebih mudah melakukan interaksi jual beli, selain itu dengan adanya lokapasar daring penjual dapat menjual barang dan jasanya secara mudah karena jangkauan pasarnya luas, sehingga mendapatkan keuntungan yang banyak. 

Pembeli juga lebih mudah mencari barang atau jasa yang diperlukan karena semuanya sudah terdapat dalam lokapasar daring. Pengguna lokapasar daring di Indonesia begitu pesat, terutama pada anak muda atau generasi z. Berdasarkan data Statista Market Insights, jumlah pengguna lokapasar daring atau e-commerce di Indonesia mencapai 178,94 juta pada tahun 2022. Jumlah tersebut meningkat 12,79% dibanding tahun 2021. Pada tahun 2021 jumlah pengguna lokapasar daring sebanyak 158,65 juta. Penggunaan lokapasar daring di Indonesia terus meningkat dan diperkirakan pada akhir tahun 2023 akan mencapai 196,47 juta pengguna. 

Kemudahan jangkauan pada lokapasar daring tentunya sangat dimanfaatkan dan disenangi oleh pengguna terlebih pada generasi z. Generasi z adalah mereka yang lahir pada tahun 1995-2010. Mereka memiliki ketertarikan erat dengan teknologi, ditandai dengan kemajuan teknologi sekarang yang begitu pesat. Mereka juga lebih memilih untuk berinteraksi secara daring, sehingga ini menjadi salah satu aspek generasi z lebih dekat dengan teknologi dibidang lokapasar daring. 

Lokapasar daring seperti Shopee, Lazada, Amazon dan Tokopedia telah menjadi tempat favorit berbelanja secara daring bagi generasi z, karena mereka memilih preferensi yang unik dalam memilih gaya hidup dan berpenampilan. Mereka dapat lebih mudah membeli barang dan jasa dengan menggunakan smartphone dan computer yang dimiliki. Akses yang diberikan oleh lokapasar daring ini mudah dijangkau. Mereka dapat mencari segala macam produk yang diinginkan baik dari dalam maupun luar negeri tanpa harus mendatangi toko secara langsung. Lokapasar juga menawarkan berbagai merek dan penjual.

Fasilitas yang diberikan dari lokapasar daring menjadi salah satu aspek generasi z lebih memilih platform tersebut. Fasilitas seperti, aplikasi mobile yang ramah untuk perangkat seluler, rekomendasi produk yang disertai foto dan video asli yang disesuaikan berdasarkan preference, opsi pengiriman yang cepat, bermacam-macam potongan harga yang diberikan, adanya ulasan pelanggan yang berguna untuk generasi z mengambil keputusan sebelum berbelanja, kemudahan pengembalian barang yang rusak atau tidak sesuai, adanya fitur chat antara penjual dan pembeli, serta keamanan data pribadi pengguna. Tak hanya itu lokapasar daring memiliki beberapa fitur pembayaran yang lebih mempermudah generasi z dalam melakukan transaksi. 

Fitur yang diberikan seperti cash on delivery(COD), transfer bank, dompet digital dan pay later. Fitur ini memberikan kemudahan dalam transaksi pembayaran secara online, sehingga lebih cepat, mudah dan fleksibel tanpa harus mendatangi bank atau tempat pembayaran fisik sejenisnya. Pada fitur ini perlu berhati-hati dalam penggunaanya, karena meskipun aman tetap ada risiko penipuan, gagal transaksi, dan kemungkinan kehilangan akses pada saat melakukan transaksi secara online.

Dengan demikian adanya lokapasar daring memberikan dampak positif dan negatif bagi penggunannya. Secara keseluruhan, lokapasar daring memainkan peran yang signifikan dalam kehidupan generasi z. Akses yang mudah, banyak pilihan produk dan fasilitas, lokapasar daring telah menjadi solusi efektif dalam memenuhi kebutuhan konsumen modern. Namun perlu diingat dalam penggunaan lokapasar daring juga memiliki beberapa risiko seperti, penipuan produk, kualitas bahan yang tidak sesuai dengan pesanan dan kegagalan akses lainnya. 

Penting bagi generasi z untuk selalu berhati-hati dan melakukan riset sebelum membeli barang secara online. Inilah mengapa anak muda atau generasi z lebih suka menggunakan lokapasar daring. Lokapasar ini berupaya untuk menciptakan pengalaman berbelanja secara online yang aman, nyaman, dan disesuaikan dengan preferensi generasi z, yang merupakan konsumen digital aktif dan terbiasa dengan teknologi digital. Namun hal ini juga menimbulkan permasalahan bagi masyarakat yang kurang mengikuti perkembangan teknologi, karena mereka akan menemukan kesulitan untuk menggunakan lokapasar daring.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun